ouija game | 95

welcome youngmin

"wen gue baru inget," kata seulgi ngos ngosan setelah lari.

"apa?"

"n-nayeon pernah suka sama sehun.." ucap seulgi dengan nafas tersengal sengal.

wendy baru ingat dan menepuk jidatnya menatap seulgi, "ohiya anjir, berarti alasan suzy ga mati mati itu...?"

"PAKU YG DIPEGANG TAEHYUNG HARUS DITUSUK DI BADAN SUZY JUGA!"

Krekk

Wendy dan seulgi yang saling menatap langsung mengalihkan pandangannya ke arah tersebut.

"kak,"

Mereka berdua menghela napas lega, "ngagetin aja lo jis, gue kira suzy."

"hehe sorry kak," kata jisoo sambil nyengir.

"gue mau nyusul kalian soalnya gue udah masang perangkap ke suzy."

"ngapain lo masang perangkap?!"

"biar nanti suzy kesusahan nyari kalian." kata jisoo polos.

"YA GUSTI HAMBA ALLAH, MAU LO PASANG BOM JUGA SUZY GAMATI," wendy mengusap wajanya dengan kasar.

"kok gitu sih kak?!" kata jisoo ga terima, soalnya dia udah susah susah buat perangkap.

"bodoamat ga penting," seulgi dan wendi mencoba sabar, pasalnya emang jisoo terkenal paling polos di sekolah, jadi wajar aja kalo dia begini.

Sedangkan seulgi dan wendy lanjut berjalan, sedangkan jisoo mengikuti mereka dari belakang. dia sedang berfikir mengenai perangkap yang dia buat dan tetap tidak percaya suzy bisa melewatinya dengan mudah.

"kak emang pisaunya cuma bisa bikin dia tumbang sementara ya?" tanya jisoo setelah mereka diam beberapa saat.

Wendy dan seulgi menoleh ke arah jisoo, "udah kami coba beberapa kali jis, tetep efeknya cuma sementara."

Jisoo ngangguk, "tadi taehyung bilang dia punya paku yang dipake nayeon buat bunuh yoona sama youngmin."

Langkah wendy dan seulgi berhenti sesaat dan menatap jisoo serius, "pakunya sekarang dimana? kami butuh paku itu buat musnahin suzy."

"di tempat taehyung atuh kak, btw kok bisa musnahin? emang hubungannya sama paku itu apa?" dahi jisoo mengernyit bingung.

"udah nanti aja kami jelasin sekarang kita ke tempat taehyung langsung!"

Jisoo ngangguk pasrah dan mereka bertiga langsung kembali ke tempat taehyung berada.

...

"YUTA!! TANGAN LO.."teriak bona dan langsung nyamperin yuta.

"ngapain lo kesini?! pergi, youngmin bahaya buat lo!!"

"gue gamau pergi bahkan kalo nyawa gue disini jadi taruhan." Mata bona sudah berkaca kaca menatap yuta.

Yuta memegang tangan bona erat begitu juga sebaliknya. Namun moment manis itu hanya sesaat setelah yuta melihat youngmin yang hendak menusuk bona dari belakang.

Tentu saja yuta kaget melihat youngmin di belakang bona, ong yang melihat itu melempar batu besar ke arah youngmin. Namun youngmin tidak berkutik sama sekali, dia tidak merasakan sakit apapun.

Nayaoung langsung saja berlari dan mendorong youngmin agar menjauh dari bona.

"AKHH!" Bona teriak kesakitan.

Tapi naas, ketika nayoung mendorong youngmin tepat saat itu juga youngmin menusuk punggung bona sehingga menciptakan garis yang dalam di punggung bona.

Nayoung yang melihat itu kaget dan langsung menutup mulutnya tidak percaya.

"bo-bona...."

Semua orang yang melihat itu menganga tidak percaya, padahal niatnya ingin membantu malah membuatnya celaka.

Nayoung merutuki dirinya kali ini, "bodoh..bodoh..." gumamnya dalam hati.

Nayoung masih tidak percaya dan terduduk lemas karena kakinya sudah tidak mampu lagi menopang tubuhnya.

Pandangan dia kosong, dia tidak peduli sekitarnya, iya youngmin sedang ada di depannya memegang palu.

Taeyong langsung saja menembak youngmin bertubi tubi tapi percuma, tidak mempan.

"NAYOUNG PERGI, LO BAKAL JADI SELANJUTNYA SETELAH BONA!" teriak taeyong, namun perkataan taeyong tidak di hiraukan nayoung sama sekali.

Bobby harus melakukan sesuatu dia menonjok youngmin, namun kalah cepat dengan pergerakan youngmin.

BUGG

Palu yang harusnya itu untuk nayoung namun youngmin malah memukul ke wajah muka bobby.

"anjing!! youngmin makin kuat kita harus pergi!" kata taeyong.

"lo bercanda yong? setelah mereka mati disini kita mau pergi gitu aja? TEMEN MACAM APA LO!!"

ong tersinggung ketika taeyong menyuruh mereka pergi dari sini, sedangkan mereka sedang berjuang satu sama lain untuk menyelamatkan teman temannya

"gua ga bercanda, kita harus pergi. kita nyusun rencana buat musnahin youngmin. Tapi lo malah ngegas kita butuh strategi buat musnahin youngmin ong."

"buat apa kita nyusun strategi kalo yuta aja udah mati?! GUE TANYA SAMA LO, LO TAU GAK CARA MUSNAHIN YOUNGMIN HAH?!"

sekarang emosi ong sudah di ubun ubun dia hendak menonjok taeyong namun jeonghan, jimin dan minhyun menahannya dari belakang.

"ong udah udah, tahan emosi lo."Jeonghan mencoba menarik ong menjauh dari taeyong walaupun ong berusaha melawannya namun akhirnya dia mengalah juga.

Seolhyun menangis melihat persahabatannya mengapa harus berakhir tragis seperti ini.

Sedangkan sowon yang paling dewasa diantara mereka mencoba untuk menengahi.

"gue setuju sama ong, semakin lama kita menghindar dari youngmin semakin gencar juga youngmin neror kita yong. Kita ga butuh strategi, kita butuh kekompakan kita buat musnahin youngmin sama sama."

"gue lebih milih mati terhormat, mati di antara temen temen gue yong, dari pada harus hidup dengan bayang bayang penyesalan lo." kata jimin.

"gue setuju." susul kei yang tadi hanya diam.

"gue juga hiks.."seolhyun akhirnya bersuara sambil terisak.

Sedangkan jeonghan dan sowon mengangguk setuju. Ong seperti biasa menatap taeyong dingin masih dengan menuntut jaawaban dari taeyong.

taeyong menghembuskan nafas dengan kasar,

"oke gue setuju, tapi gue masih leader kalian kan?" kata taeyong sambil senyum senang dan mengajak ong high five.

ong hanya menatap tangan itu dan melempar pistol ke arah mereka, "perang kita belum selesai. Kita harus musnahin youngmin dulu baru seneng seneng." Kata ong dan mulai maju kearah youngmin.

Ong mulai menembaki youngmin yang sedang asik melukai wajah teman temannya yang sudah mati.

"WOY SINI MAJU LO, JANGAN CUMA BERANI SAMA YANG UDAH MATI DONG. LEWATIN DULU KITA YANG MASIH HIDUP!" teriak ong, dan membuat amarah youngmin memuncak.

.. 

maaf nih baru sempet nulis padahal udah ga apdet 5 bulanan, makasih yg tetep vomment, semoga makin banyak yg vomment juga ya❤, aku bakal berusaha cepet apdet karena ini sebentar lagi tamatnya hehe😎