must stay focused

2.1K 352 3
                                    



BRAKKKK

Terdengar sebuah suara yang keras dari luar, dan seperti suara benda jatuh. Mereka semua pun sontak melihat ke arah luar. 

Tak terkecuali, taehyung, taeyong, dan scoups. Mereka bertiga kekeuh dalam posisi mereka saat ini, mereka tidak menoleh ke arah apapun.

"Udah selesai kan? ayo akhirin." Ujar ong.

"Good Bye!"Ucap mereka barengan.

Tapi ada yang aneh, gelas bersize besar itu masih terasa berat se akan ada yang menahannya. Tapi, rasa penasaran mereka lebih besar dibandingkan duduk diam disini.

Akhirnya mereka semua, minus taehyung, taeyong, dan scoups pun pergi keluar mengecek suara yang jatuh dari luar.

Awalnya ga ada yang aneh sama sekali, karena kalian juga tahu villa ini luas, butuh waktu beberapa menit untuk mengelilingi semuanya.

Sampai pada akhirnya sebuah petunjuk muncul lagi. Ya! Suara perempuan menangis. Rombongan yang cewe udah ketakutan duluan, mereka mikir gimana kalo hantu?!

Masuk akal juga sih karena mereka abis main papan ouija dan siapa tau hantunya jawab no pas di goodbye in?

Who knows.

Akhirnya yang rombongan cowo pun dengan berani ngecek disamping villa itu, iya di samping villa itu Taman. Dan gotcha! Mereka ga perlu repot repot cari Nayeon lagi, karena Nayeon lagi nangis disitu.

Tanpa pikir panjang x waktu lama, mereka semua lari nyamperin nayeon yang lagi nangis dan duduk di bawah rumput itu.

"NAYEON!" teriak Johnny.

Namun tidak di gubris oleh nayeon karena panggilan itu, dan akhirnya Johnny yang badannya paling gede disitu menggendong nayeon ala bridal style walaupun dia sambil nangis ke kamarnya.

"Gue tau lo lagi ga kenapa kenapa, kalo udah siap cerita cerita aja oke? Gue ga maksa lo buat cerita sekarang." Ujar Seolhyun.

Namun hanya tangisan yang ada, mereka semua berniat untuk menenangkan gadis itu.

"Semuanya pergi aja dulu, gue bisa kok ngejaga nayeon."

"Yaudah, kalo ada apa apa ngomong aja."

"Sip sip."

Akhirnya mereka semua pun keluar berniat untuk tidur saja malam ini. Karena hari, ini hari yang sangat panjang bagi mereka.

"Lo tidur ya?"

Nayeon pun hanya menjawab dengan anggukan. Dengan mata hidung dan pipi sudah merah karena dia abis nangis.

Seolhyun ngebantu Nayeon merebahkan badannya ke kasur, dan disusul seolhyun juga ikut berbaring di kasur.

"Sebenernya yeon.. lo itu kenapa sih?"

"Yang kita maininin itu PAPAN GILA!"Jawab nayeon dengan penuh penekanan papan gila.

"hah? lo ngelindur ya?"

3 menit tidak ada jawaban dari Nayeon, akhirnya seolhyun pun memiringkan badannya ke arah nayeon,

Pffft, tidur ternyata.

Dia ngigo kali tadi ya? Dia ngomong tadi seakan ngejawab suasana pas main papan konyol itu. Ah sudahlah.


Begitu pikir seolhyun.

.

06.47 a.m

Jisoo bangun dari tempat tidurnya, matanya masih sipit di tambah sinar matahari yang kuat buat dia enggan buka matanya sama sekali. Akhirnya dia ngucek ngucekin matanya dan ngumpulin nyawanya pagi ini.

Dia beranjak menuju kamar mandi toilet, dan membersihkan muka di wastafel nya. 

Nggak tau akibat masih pagi mudah halusinasi, atau mata masih rabun. Tapi, yang jelas Jisoo ngeliat bayangan hitam lewat kaca wastafel, sambil tengkurap jalan menuju arah dia tanpa suara apa pun.

Sekon kemudian Jisoo mengusap wajahnya dengan bersih sampe pake sabun cuci muka dia, dan melihat bayangan itu lewat kaca wastafel. Tapi, nggak ada.

Nggak ada sama sekali, mungkin salah liat kali ya kan masih pagi. Batin Jisoo.

Terus dia gosok giginya pagi pagi, karena suara berisik akibat gesekan antara sikat sama gigi jisoo itu, dia kek ngedenger suara decitan nyaring di kamar mandi itu.

"Nggak jelas banget dih villa nya." Jisoo pun bermonolog sendiri sambil bergidik ngeri, dan cepat cepat membersihkan giginya itu.

Sehabis dia ke kamar mandi, dia pergi kedapur ngelewatin ruang tengah dimana mereka selalu ngumpul, dan bekas bermain papan ouija semalam.

Tapi, terlihat disana taehyung, taeyong, dan scoups sedang tertidur masih dengan memegang gelas yang bersize besar itu.

"Tae!! Bangun tae!!" teriak jisoo tepat di kuping taehyung.

Sekon berikutnya taehyung langsung terbangun dengan ekspresi kagetnya itu.

"Apaan sih, kamu ganggu aja!" Bentak taehyung.

Jisoo pun langsung cemberut dan pergi meninggalkan mereka bertiga di ruang tengah sambil menghentakkan kakinya.

Taehyung pun kembali tidur ke arah samping dimana gelas yang mereka pegang itu bisa di liatnya sambil berbaring.

Nah taehyung baru ingat akan hal ini, mereka semua abis bermain papan ouija semalam, lalu taehyung mulai membangunkan taeyong dan scoups dari alam mimpinya untuk memberitahukan hal yang penting disini.

Walaupun awalnya taeyong dan scoups enggan dan masih ngantuk untuk bangun tapi akhirnya mereka mau juga karena ini termasuk hidup dan mati, alah lebay lu tae.


Masih ingat pas mereka mau nge goodbyein papan ouija ini tapi malah ga dijawab sama sekali sama papan ini? Dan mereka langsung kabur? Terus pas suara keras dari luar mereka lupa akan sesuatu kalo gelas nya masih bergerak tapi mereka malah liat ke arah lain?

Dan tepat pas mereka ngeliat ke arah papan itu, gelas itu pun masih bergerak dengan tangan mereka yang tetap masih memegang gelas itu.

Ya,

Papan itu menjawab..

No


Mereka bertiga saling berpandangan satu sama lain dan, 

taehyung udah memasang muka melas duluan seperti menahan boker. Dia sudah garuk garuk pantat sama jambak rambut dia duluan sambil teriak ga jelas.

"GIMANA INI ANJIR?!"

"Berisik lu njrit."

"Apa perlu gue kasih tau Yuta sama ong? mereka kan tau tentang papan ini, gua sebatas tau cara main dan peraturan papan ini doang," kata taeyong.

"Kasih tau aja, tapi yang lain jangan, termasuk yang cewe."

"Jisoo kasih tau boleh gak nih?"

"Jangan duluu, ntar kalo udah ada jawaban dari Yuta sama ongkita kasih tau yang lain tapi yang tertentu aja."


"Oke sip."

"Dibalik aktivitas mereka yang lain ada satu cewe yang ngeliat mereka sedari tadi. Dan dia berniat nyamperin mereka bertigas.

"Hai." Sapa gadis itu sambil minum bubble gum.

.


tbc huhuhuhuhuhu

ouija game | 95Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang