Bia berlari kencang, wajahnya terlihat sangat panik. Suara sepatu Bia yang beradu dengan lantai menggema keras hingga ke ujung koridor lantai tiga, dia terburu-buru menaiki tangga. Bia menjeblak pintu ruang Team Wings, matanya membelalak lebar melihat seorang laki-laki duduk di sofa milik Jin. Bia menoleh, dia terkejut melihat Suga dan Rapmon terduduk di lantai, mereka tampak kesakitan. Sementara J-Hope berdiri di sisi kanan ruangan, ekspresinya cukup tenang namun matanya menyiratkan kekhawatiran. V berdiri di sudut ruangan, menggigiti kuku tangannya yang gemetar hebat dan ekspresi mukanya terlihat ketakutan.
“Kau...” Bia menggeram, dia mencengkeram kerah baju laki-laki itu dan menariknya keras menjauhi sofa, “berani sekali kau mengacak-acak ruangan ini! Siapa kau, hah?!” Bia mengayunkan tangannya memukul laki-laki itu, tapi dia menahan tangan Bia dan menendang gadis itu hingga menabrak pintu.
“Bia-Ssi!” V segera berlari menolong Bia berdiri, namun Bia menghempaskan tangan V dan kembali menerjang laki-laki itu. Lagi, laki-laki itu menghempaskan Bia, kali ini membuat gadis itu menabrak keras dinding diluar ruangan. Bia menjerit kesakitan, dia tidak menyangka ada yang mengalahkannya dengan mudah. Siapa laki-laki itu? Dia tidak mengenakan seragam SMA Seolyeong, mungkinkah dia berasal dari luar sekolah? Dari mana asal orang ini?
“Aku heran apa yang membuat kalian ditakuti murid lain,” ucap laki-laki itu tenang, “kalian bahkan tidak bisa membalas seranganku, lalu kenapa murid lain begitu takut kepada kalian?” Laki-laki itu menatap Bia yang masih menatapnya marah, dia kemudian tersenyum dan berjalan santai menuruni tangga. Laki-laki itu berhenti di anak tangga ketiga, dia menoleh dan berkata, “Kurasa memang sebaiknya ada pergantian anggota. Kalian sudah seharusnya diganti oleh anggota lain yang lebih kuat dari kalian.”
Deg.
“Berisik!” Bia kembali maju menerjang, namun laki-laki itu meraih kerah seragam Bia dan mengantukkan dahinya dengan keras ke dahi Bia hingga gadis itu terhempas ke lantai. “Keras kepala,” ucap laki-laki itu, dia berdecih kemudian berjalan lagi menuruni tangga.
Yang lain segera menolong Bia, membantu gadis itu berdiri. “Siapa orang itu?” ucap Bia, “berani sekali dia masuk dan duduk di tempat Jin. Tidak akan kumaafkan, dia sudah menginjak harga diriku dan Jin.”
“Dia memang berhak duduk disana, Bia,” sahut J-Hope.
“Jadi kau menyerah begitu saja?!” Bia mencengkeram kuat kerah seragam J-Hope, “dengarkan aku! Kalau kau memang setia kepada Team Wings dan Jin, kau harus membalasnya! Kalahkan dia, habisi dia, kirim dia ke neraka secepatnya!”
“Bia...”
“Apa?!”
Bia menatap marah Suga, dia menyadari tatapan mata Suga juga terlihat sedikit takut. “Bia...” Suga berucap, “...dia pemimpin Team Wings sebelum Jin.”
*
Brak!
Jungkook terperanjat kaget, dia menoleh dan melongo melihat Hasshi dan Ilhoon saling melotot. “Berani sekali kau memerintahku,” ucap Hasshi, “kau siapa, hah?”
“Jangan merasa kau yang paling hebat disini, Hasshi,” Ilhoon membalas, “kau bahkan tidak bisa mengalahkan Anonymous Duo, apa yang kau banggakan, hah?”
“Oi, oi,” Jungkook langsung melerai, “astaga, kita ini teman sekelas, kan? Seharusnya kita bisa kompak, bukan bertengkar begini.” Jungkook berdecak dan segera menarik Hasshi menjauh. Jungkook menghela napas, dia bertekad kalau dia benar-benar bisa menjadi ketua Team Wings, dia akan membuat semua murid menjadi kompak, tidak berkelahi seperti sekarang ini.
Suasana kelas saat ini tidak terlalu ramai. Beberapa murid tidak terlihat, dan hal seperti itu sudah sangat biasa disini. Datang dan pergi seenaknya, seakan-akan sekolah ini adalah game center. Staf pengajar kelihatannya sibuk mengajar di kelas tiga, sebagian pengajar juga memilih bermalas-malasan di ruang guru. Jungkook kembali duduk di bangkunya, dia melihat Jimin tertidur di bangkunya. Jungkook kembali menghela napas, dia akhirnya mengambil sebuah manga di tasnya dan mulai membaca.
KAMU SEDANG MEMBACA
Top of The Stairs
Teen FictionJeon Jungkook hanyalah murid SMA biasa seperti pada umumnya. Belajar, berinteraksi dengan teman, itu rutinitasnya. Namun kehadirannya membuat heboh semua murid di SMA Seolyeong saat dia mengatakan... "Aku akan memimpin Team Wings!" Team Wings, geng...