(Di sekolah)
Pagi ini Seyun sangat senang akan kejadian kemaren. Dia masih terbayang mengapa abang nya bisa sebaik itu? Padahal dri awal dia menyukai kpop abang nya tdk sebaik itu. Seyun mengira abang nya kemarin baru saja kerasukan.
"Apa dia kerasukan? Gmana bisa dia membeliin gw smua itu? Tanpa menagih imbalan? Kemarin aja saat tatae lupa membayar makan dia menagih ke gw! Terkadang aneh!" gerutunya sambil berjalan menuju kelas tanpa dampingan Daniel
"Ne Seyun!" teriak kim sae
"Ya tatae?" mengoleh ke belakang
"Knapa kmu sendiri?" tanya kim sae
"Abang sedang latihan basket untuk perlombaan minggu depan" ucap Seyun dengan tersenyum
Seyun merasakan hal yg mengganjal dlm diri nya. Apa dia benar suka dengan kim sae? Yg menurut nya mirip dengan kim taehyung? Dia selalu merasa jika dekat kim taehyung selalu nyaman
"Apa aku menyukai nya?" gumam nya dlm hati
"Hi Seyun kau tak apa?" melambaikan tangan di depan Seyun yg termenung
"Eh iya! Maaf tatae aku melamun"
"Tak apa mau aku antar kmu ke kelas?" tawar kim sae
"Hm.. Iya boleh" jwb Seyun tersenyum
Di sepanjang jalan Seyun hanya bisa menahan jantung nya yg berdetak sangat kencang karena berjalan bersama kim sae. Yg membuat orang di sana menatap mereka berdua dengan perasaan cemburu dan iri.
"Tatae? Kau liat? Mereka terus menatap kita"
"Aku melihat nya, apa kau malu?"
Dengan berani kim sae memegang tangan Seyun dan membuat nya kaget akan hal itu. Orang yg ada di sepanjang perjalanan mereka seolah makin iri dengan mereka yg bermesraan bahkan ada yg menyangka mereka jadian.
"Tatae?" panggil Seyun
"Ada apa"
"Tangan mu"
"Maaf, apa aku membuat mu tdk nyaman?"
"Enggak.. Aku hanya malu" terseyum
"Baiklah sekarang kmu masuk kelas" menyuruh Seyun dengan menunjukkan senyum nya yg mirip kim taehyung itu
"Iya, aku masuk dlu. Babay"
"Bye"
"Emm.."
"Knapa?"
"Mls masih kosong kelasnya hehe.."
"Ekhem! Ada yg jadian nih! Pj lah" ucap agustin
"Cieee.. Seyun lu jadian sma kim taehyung?"
"Dia kim sae bukan taehyung"
"Kan mirip panggil aja kembaran nya taehyung"
"Hm" Seyun menjawab nya dengan malas
Bel istirahat berbunyi Seyun langsung keluar kelas dan mencari abang nya yg jelas masih berlatih basket di gedung olahraga milik sekolah nya.
Terdengar suara pantulan bola basket trus menerus dri luar. Sudah jelas itu pasti abang nya Daniel.
"Bang?!" panggil Seyun
Daniel hanya terdiam tanpa menoleh kearah Seyun. Sambil bermain dengan bola masketnya itu. Kesal Seyun dia lari menuju Daniel tetapi Daniel yg sedang kesal itu gkk sengaja melempar bola nya sangat kencang dan terkena Seyun.
Duk!
"Aaaaa.." terkena kepala Seyun dan pingsan
"Seyun? Seyun!" Daniel langsung menolong Seyun dan membawa nya ke uks
"Aaaa.. Sakit!" memegang kepalanya yg masih pusing
"Lu gkk ngapa?" tanya Daniel
"Gila lu ya! Punya salah apa gw ama lu ampe tuh bola kepala gw!" ucap Seyun kesal
"Siapa suruh lu samperin gw!" jwb Daniel enteng
"Gila!" Seyun langsung memijat kepalanya yg masih pusing
Akhirnya Daniel pun membawa Seyun ke ruang uks. Daniel yg merasa bosan hanya melihat Seyun berbaring sakit kepala memutuskan keluar uks.
"Eh mau kmana lu?!" tanya Seyun
"Keluar!"
"Is gw lg sakit jg!" keluh Seyun
"Lu kan udh gede!" melanjutkan langkahnya
"Abang gila!!!" kesal Seyun
"Seyun?" masuk kim sae
"Ah.. Tatae? Kmu kok tau aku di sini?"
"Aku di beri tahu teman mu"
"Lala sma agustin?"
"Mungkin, aku tidak mengenal nya"
"Oh" senyum
"Kau tak apa Seyun?" tanya kim sae khawatir
"Iya cuma pusing" jwb Seyun yg masih memijat kepalanya
"Pusing? Apa itu?" kim sae masih sedikit bingung akan bahasa Indonesia karena baru mempelajari nya
"Pusing itu... Hmm... Pening, kmu tau?"
"Oh iya aku mengerti. Aku harus memperdalam ilmu bahasa Indonesia ku" ucap kim sae
"Kmu gk istirahat tatae?"
"Aku ingin menemani mu di sini.. Boleh?" tanya kim sae
"Boleh"
"Gomawo!" dia tersenyum
"Tatae? Boleh aku meminta bantuan mu?" tanya Seyun
"Apa?"
"Aku ingin belajar bahasa korea dengan mu"
"Boleh.. Aku akan mengajarkan mu tpi dengan satu syarat!"
"Apa?" tanya serius Seyun
"Kmu harus mengajarkan aku lebih dalam bahasa Indonesia bagaimana? Kita bertukar?" ucap kim sae dengan senyum nya
"Aku mau!"
"Benar kah? Kmu janji?" sambil menunjukan jari kelingking nya
"Iyaa" menunjukkan jari kelingking nya jg
"Mulai hari ini?"
"Iyaa.." jwb Seyun gembira
"Baiklah" kim sae tertawa
Setelah pulang sekolah Seyun lebih memilih pulang bersama kim sae dri pda Daniel. Dia bilang ke Daniel dia ada urusan. Daniel yg di buat bingung adik nya tersebut tidak percaya sehingga membuat nya mengikuti Seyun dan kim sae.
"Bang gw balik bareng tatae ya?!" pinta nya
"Lah ngapa gkk bareng gw?"
"Ada urusan"
"Urusan apaaan?"
Next chapter 6 yaaaaaaa........
KAMU SEDANG MEMBACA
the fangirl [END]
Romanceseseorang wanita yg sangat menyukai berbau kpop, tpi jg terjebak dlm cinta yg tdk meyakinkan nya menjadi seorang fangirl. Apa cinta merubah nya menjadi seseorang biasa? yg hanya biasa melihat kehobian nya itu? selain membaca jangan melupakan vote ya...