"dasar pecundang"
"perampas uang pria"
"manusia rendah"bahkan kalimat yang lebih kasar dari semua itu selalu kamu dengar. setiap hari. saat ada orang yang mengenalmu, kalimat-kalimat itu seperti kaset rusak yang berputar terus di telingamu.
plak!
seseorang menamparmu hingga kau terjatuh.
"dasar jal*ng"
lalu orang itu pergi meninggalkanmu. dengan segera seorang coordi noona mengantarmu masuk ke dalam van.
"um y/n---"
"aku tidak apa-apa eonnie, tenang saja" katamu sambil menunjukan senyum yang lebar. coordi eonnie tau apa yang sebenarnya terjadi padamu.kamu pun duduk di kursi paling belakang dan memakai earphone lalu menyetel musik favoritmu. musik yang selalu ingin membuatmu bebas tapi itu hanya angan.
kamu menangis tanpa sadar dan segera mengahapus nya dengan cepat. kamu tidak ingin terlihat cengeng."eonnie, antarkan aku ke dorm ya" ucapmu singkat.
"joon, aku diluar"
"oke wait"lalu sambungan terputus, bersamaan dengan pintu yang terbuka, menunjukan leader bts, namjoon.
"hey gurl, ayo masuk. um taehyung diatas" katanya sambil tersenyum.
"gomawo oppa" balasmu sambil berjalan menuju kamar taehyung.kamu mengetuk kecil kamar taehyung, "tae ini aku"
tidak sampai hitungan menit pintu terbuka dan seketika itu kamu dipeluk erat oleh pemilik kamar."i missed you. so much."
kamu tidak bisa berkata-kata. hanya balasan pelukan erat yang bisa menjawab kalimat taehyung.
"ada apa?" tanya taehyung sambil menatapmu tepat di mata.
"ayo akhiri semua" ucapmu pelan.taehyung tertawa,
"ini bukan april mop sayang"
"aku serius, kumohon mengertilah" katamu dengan nada tegas yang dibuat-buat.
"apa maksudmu? kenapa aku harus menyetujui?"
"aku lelah, aku juga manusia. aku bukan manusia yang serendah itu, tolong mengertilah kondisiku kim taehyung"
"aku tidak mengerti, dan tidak akan mau mendengar omong kosong seperti itu"kesabaranmu habis,
"TIDAKKAH KAU MELIHAT SEMUA KEBENCIAN, PENGHINAAN YANG TERUS DIKATAKAN KEPADAKU? APA KAU JUGA SEBENARNYA BUKAN MANUSIA?" teriakmu dengan nada yang tinggidia tersenyum miring,
"baru pertama kali aku dibentak oleh wanita selain ibuku. kamu gaada hak bentak aku. aku tahu semua berita itu, tapi apakah kamu gabisa lupain aja? kamu terlalu menganggap serius, jadinya orang merasa benar menganggapmu rendah" ucapnya dengan nada mengejek.kamu mempertahankan air matamu.
"pertama maafkan aku kim taehyung-ssi karna sudah membentakmu. yang kedua aku memang rendah haha, mau saja seorang idol sepertimu memacari sampah sepertiku. yang ketiga, walaupun aku ge-er tapi aku ingin berhenti dalam hubungan ini, aku tidak sanggup lagi, dan kamu tidak ada usaha untuk mempertahankan hubungan ini, jadi buat apa aku bertahan sendiri?" katamu sambil berdiri menuju pintu.taehyung masih terdiam menatapmu.
"terimakasih untuk 1 tahunnya, kim taehyung-ssi. semoga kau selalu bahagia" ucapmu sambil pergi meninggalkan kamar taehyung.kamu turun dan mendapati seluruh member menatapmu dengan wajah khawatir.
"y/n.."
"aih oppa-oppa ku ini sedang apa? kenapa tatapannya serius sekali?"
"kamu menyembunyikan tangisanmu kan?" tanya jin oppa.seketika seseorang memelukmu,
"mianhae"kamu mengenali pemilik suara berat itu.
"maaf aku harus pergi, permisi" katamu sambil pergi meninggalkan dorm bts.
sepanjang jalan kau menangis, pertahananmu sudah runtuh.
mungkin memang ini jalan terbaik untuk menyelesaikan segalanya.
kim taehyung, saranghae.
mian kalo aneh, baru nyoba nulis sad ending.
keep vomment. lafya❤
KAMU SEDANG MEMBACA
BTS + WANNA ONE X YOU
Fanficcuma imagine yang mungkin membuatmu tersenyum sendiri.