1: Perhatian

7.1K 584 164
                                    

Hyunjin tidak fokus dengan makanan dihadapannya, tangan kanannya hanya mengaduk - aduk sup di mangkuknya, dan tangan kirinya Ia gunakan untuk menopang dagunya.

Pandangannya terus saja tertuju pada gadis yang duduk cukup jauh darinya, lebih tepatnya di pojokkan, sendirian.

Jelas, gadis itu menarik perhatian Hyunjin. Ia selalu berhasil membuat Hyunjin lupa dengan sekitarnya.

Gadis itu sedang menikmati makanannya, dan menurut Hyunjin kegiatan gadis itu menarik sekali.

Jika gadis lain berusaha untuk makan sedikit untuk menjaga berat badannya atau mungkin sedang susah payah untuk diet, gadis yang sedang diperhatikan Hyunjin itu berbeda, nampan makanannya berisikan banyak sekali makanan, dan Ia begitu lahap memakannya dengan tenang.

Bagi Hyunjin, itu menggemaskan.

"Hyunjin-ah, kau akhir - akhir ini terlihat tidak nafsu makan. Kau kenapa?" Salah satu teman Hyunjin, Bang Chan, menegurnya karena Ia memang akhir - akhir ini terlihat hanya mengaduk - aduk makanannya tanpa mencicipinya sedikitpun.

"Hm? Aniyo, tidak ada apa - apa." Balas Hyunjin dengan ekspresi biasa saja.

"Kau sedang memikirkan sesuatu?" Tanya Minho, salah satu teman Hyunjin juga.

Hyunjin hanya menggeleng sambil sesekali melirik kearah gadis itu lagi, dia masih disana, sibuk dengan makanannya tanpa menghiraukan sekitar.

"Atau kau sedang diet?" Jisung mencoba menebak.

"Sudah kubilang tidak ada apa - apa," Balas Hyunjin cepat, tetap dengan ekspresi biasa saja.

Melihat ekspresinya itu, teman - temannya pun hanya pasrah karena Hyunjin memang terlihat baik - baik saja.




***




Hyunjin melihat gadis itu lagi, saat ini Ia sedang menata bukunya didalam lokernya sambil dengan wafer cokelat yang ada ditangan kanannya. Ia sesekali menggigit wafer itu dan mengunyahnya sambil menyelesaikan kegiatannya.

Hyunjin memperhatikan gadis itu dari ujung kepala hingga ujung kaki, gadis itu begitu kurus, bahkan sangat kurus. Kakinya saja terlihat seperti hanya tulang dan kulit.

Selama ini Ia memperhatikan gadis itu selalu makan setiap waktu, namun kenapa gadis itu tidak terlihat bertambah berat badan sama sekali?

Itu sangat unik, menurut Hyunjin.

Tapi disisi lain, Hyunjin juga penasaran, kenapa gadis itu bisa seperti itu.

Selama ini Hyunjin hanya memperhatikannya dari kejauhan, Ia belum ada niat untuk mendekatinya, nama gadis itu saja dirinya belum tahu.

Namun, berdasarkan penelitiannya dari kejauhan, gadis itu selalu sendirian, Ia tidak pernah terlihat sedang berjalan dengan siapapun, atau makan siang dengan siapapun.

Mungkin hanya mengobrol, namun hanya sekedar obrolan singkat yang Hyunjin yakini hanya seputar hal - hal penting saja, yang mana jika tidak penting, gadis itu tidak akan menghiraukannya.

Mungkin dia tipe orang yang tertutup dan pendiam. Kalau anti-sosial, belum sampai kesitu karena gadis itu masih sering terlihat tersenyum pada orang lain yang mengajaknya mengobrol, walaupun hanya senyuman singkat. Itu yang ada dipikiran Hyunjin.

Hyunjin tetap tidak mendekati gadis itu, sampai suatu hari dirinya mendapat hukuman dari guru karena berbuat onar. Ya, Hyunjin termasuk siswa yang trouble-maker, Ia juga selalu ikut serta dalam tawuran antar sekolah bersama teman - temannya. Walaupun begitu, Hyunjin termasuk siswa dengan prestasi yang mengesankan.

FIRST LOVE || Hwang HyunjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang