8.Sepenggal kisah

194 8 0
                                    

🌿Api Neraka🌿

ketika Nabi Adam as di turunkan ke bumi, beliau tidak lagi memperoleh makanan secara mudah seperti di surga.

Beliau harus bekerja keras untuk memperoleh buah buahan atau daging untuk di makan.

Ketika beliau memperoleh binatang buruan dan disembelihnya, ternyata tidak bisa langsung di makan begitu saja karena masih mentah dan ternyata tidak enak.

Karena itu beliau berdo'a kepada Allah SWT agar diturunkan api untuk memasak. Maka Allah SWT mengutus Malaikat Jibril meminta sedikit api kepada Malaikat Malik di neraka, untuk keperluan Nabi Adam tersebut.

Malik berkata
"wahai Jibril berapa banyak engkau menginginkan api??"

Jibril berkata "aku menginginkan api neraka itu seukuran buah kurma !!"

Malik berkata "jika aku memberikan api neraka itu seukuran buah kurma, maka tujuh langit dan seluruh bumi akan hancur meleleh karena panasnya"

Jibril berkata,"kalau begitu berikan saja kepadaku separuh buah kurma saja !!"

Malik berkata lagi,"jika aku memberikan seperti apa yang engkau inginkan, maka langit tidak akan menurunkan ari setetespun, dan semua air di bumi akan mengering sehingga tidak ada satupun tumbuhan yang hidup!!"

malaikat Jibril jadi kebingungan, sebanyak apa api neraka yang 'aman' untuk kehidupan di bumi? karena itu ia berdo'a "ya Allah, sebanyak apa api neraka yang harus aku ambil untuk kebutuhan Adam di bumi?"

Allah berfirman "ambilkan api neraka sebesar biji zarrah (satuan terkecil, atom)!!"

Maka Jibril meminta api neraka kepada Malik sebesar zarrah dan membawanya ke bumi.
Tetapi setibanya di bumi, Jibril merasakan api yang sebesar zarrah itu masih terlalu panas, maka beliau mencelupkan (membasuhnya) sebanyak tujuh puluh kali kedalam tujuh puluh sungai yang berbeda. Baru setelah itu beliau membawanya kepada Nabi Adam, dan meletakkannya di atas gunung yang tinggi.

Tetapi begitu api tersebut diletakkan, gunung tersebut hancur berantakan. Tanah, batuan, besi dan semua saja yang ada di sekitar api itu menjadi bara yang sangat panas, dan mengeluarkan asap. Bahkan api yang sebesar zarrah itu terus masuk menembus bumi, dan hal itu membuat Jibril khawatir.

Karena itu ia segera mengambil api tersebut dan membawanya kembali ke neraka. bara terbakar yang di tinggalkan itulah yang sampai sekarang ini menjadi sumber api dunia, termasuk yang menjadi magma magma di semua gunung berapi di bumi ini.

Tidak bisa dibayangkan bagaimana panasnya api neraka tersebut. Kalau bara api dunia itu umumnya berwarna merah, maka bara api neraka itu berwarna hitam kelam, seperti hitamnya gelap malam.

Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wasallam pernah menanyakan tentang keadaan api neraka itu, maka malaikat Jibril berkata " sesungguhnya Allah swt menciptakan neraka, lalu menyalakan api neraka itu selama seribu tahun sehingga (baranya) berwarna merah kemudian, (Allah) menyalakannya (menambah panasnya) selama seribu tahun lagi sehingga (baranya) berwarna putih, dan (dia) menyalakannya (menambah panasnya) selama seribu tahun lagi sehingga (baranya) berwarna hitam, maka neraka itu hitam kelam seperti hitamnya malam yang sangat gelap pekat, tidak pernah tenang kobaran apinya dan tidak pernah padam (berkurang) bara apinya!!! "

°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•

semoga bermanfaat bagi para reader jangan lupa vote and commant nya

Assalamu'alaikum zahra

Izinkan aku mencintaimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang