3. Wedding

321 11 0
                                    


Pernikahan bukanlah penyatuan antara dua keluarga. tetapi,
pernikahan adalah penyatuan dua insan yang memiliki sifat berbeda agar bisa saling melengkapi
                 - R & H -

💖💖 happy reading 💖💖

Rizky Pov

saat ini aku sedang melihat penampilanku dengan balutan tuxedo. banyak sekali pikiran buruk yang berkeliaran di otakku. salah satunya adalah bagaimana jika aku jadi gagap saking groginya, atau lupa nama cewek gila itu, akhh namanya panjang banget, dan baru hafal tadi malam, dan selama 4 hari ini harus hafalin surah Ar-Rahman, beruntung sekali aku saat di Kairo sempat menghafal Al Qur'an, walaupun hanya sampai 20 juz dan alhamdulillah sampai sekarang hafalannya masih terjaga. Lamunanku buyar ketika ada yang mengetuk pintu kamar ku.

'tok..tok..tok'

" Masuk "

'ceklek'

" abi ? " tanyaku bingung

" nak ayo kita keluar, sudah jam  7, nanti kalau macet kita bisa terlambat "

" iya Abi " Akupun melangkah kan kakiku mengarah ke Abiku, dan langsung memeluknya. Saat ini rasanya aku ingin memeluknya, aku ingin melepaskan semua masalah ku yang terasa sangat berat dan mencoba untuk membuka lembaran baru. Sekarang aku akan menjadi seorang suami dan mempunyai tanggung jawab yang sangat besar untuk menjaganya.

" Abi maafkan aku, aku selalu membuatmu sedih karena ku, aku minta maaf abi " ucapku setelah aku melepaskan pelukanku

" Iya, abi sudah memaafkan mu sebelum kamu meminta maaf kepada abi nak, abi hanya ingin kau bahagia dengannya, barjanjilah kau tidak akan membuat dia bersedih nak "
ucap abi dengan sangat lembut.

" Iya abi aku akan berusaha untuk selalu membuatnya bahagia, aku janji Abi "
ucapku kembali menatap wajahnya.

setelah itu aku dan Abiku keluar kamar menuju garasi karena sudah banyak orang.

lalu aku masuk ke dalam mobil bersama kedua orang tuaku dan adikku, lalu melajukannnya dengan kecepatan sedang.

setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang kami sampai di depan rumah calon mempelai wanita, lalu kami turun dari mobil dan berjalan menuju pintu rumah yang sudah di hiasi dengan bermacam macam dekorasi mulai dari tirai, bunga-bunga, lampu gantung kursi dan banyak lagi.

Akupun masuk kedalam dan menuju ruang tengah untuk melaksanakan prosesi ijab qobul, lalu aku duduk berhadapan dengan penghulu.
     
                🌸🌸🌸🌸

Haura Pov

untuk yang kesekian kalinya aku melihat penampilanku di depan cermin, penampilan yang sempurna saat ini, aku memakai kebaya muslimah tetapi terdapat kesan modern dan tak lupa kerudung panjangku. Hari ini adalah hari bersejarah bagiku, di mana aku akan menjadi seorang istri dan mengganti marga ku dari Al Farisi menjadi El Shirazy. Jantungku berdetak lebih cepat saat aku mendengar suaranya yang sedang membacakan surat Ar Rahman dengan sangat merdu dan fasih.

" Ar rahmaan...
'allamal qur'aan...
kholaqol insaan...
'allamahul bayaan...
Assyamsu wal qomaru bihusbaan.."

Lantunan ayat suci itu terus bergema di seluruh rumah ini. Aku menundukkan kepalaku sambil memejamkan mataku dan meresapi bacaannya, tak terasa air mataku mengalir di kedua pipiku tapi segera  ku hapus.

tak terasa lantunan ayat suci Al-Quran sudah selesai dibacakan.

" Fabi ayyi aalaa i rabbikuma tukazzibban...
Tabaarakasmu rabbika zil jalaali wal ikram "

Izinkan aku mencintaimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang