Ya... Pagi yang cerah, awan hitam di langit desa, angin sepoi-sepoi meniup rambut anak-anak kecil yang sedang bermain, hingga rambut mereka terbang tertiup angin.
Sungguh pemandangan yang indah nan mempesona.
Aku menghirup nafas sedalam-dalamnya, hingga yang tersisa hanya lubang hidungku tak ada batang hidung. Hehe canda.
Aku sedang berdiri di sebuah gundukan tanah di sebelah sawah milik bapakku. Sambil memandangi anak kecil yang asik berlari-larian mengejar rambut mereka yang terbang ditiup angin.
"OCOP!!!"
Tiba-tiba suara cempreng yang 11-12 mirip dengan suara ayam pak Rudi, berhasil memecahkan drum telingaku, kan kalo gendang telinga udah gak jaman... Eaaa~
Lantas aku menoleh ke asal suara.
Kudapati teman seperjuanganku, tak jauh dari tempatnya berdiri. Aku kemudian meloncat dari gundukan tanah yang sedari tadi kuinjak. Ya... Karna skill meloncatku masih kalah dengan loncatan kambing pak Rudi, aku pun terpeleset dan berakhir di atas kubangan coklat.
Prat...
Aku terkapar di atas kubangan coklat. Temanku hanya melongo dengan mulut terbuka. Ya... Kira-kira 30 cm panjang mulutnya. Dengan mulut sepanjang itu mungkin bisa digunakan untuk menyimpan parang bapakku.
"Cop! Ngapain kamu tiduran kayak kebo di lumpur? Belom mandi kamu Cop? Buahaha..." Temanku malah meledekku seperti kerbau!
"Woy, Mat! Bantuin gua kek! Lo kalo ketawa mulutmu tambah lebar kayak tong!" Teriakku kesal.
"Eh buset nih bocah, diem kamu! Tau apa kamu tentang mulutku? Mulutku ini keturunan dari jaman romawi kuno!" Tandas sih Mamat, si pemegang gelar mulut terpanjang.
"Ya, udah bantuin gua kek!"
"Iye, iye.."
Mamat menjulurkan tangannya padaku, aku pun menggenggam tangannya erat-erat lalu si Mamat menarikku keluar dari kubangan lumpur. Mamat menarikku dengan cepat hingga jarak muka kami hanya tersisa 1 cm. Tak kalah dari oppa-oppa di drama Korea, Mamat menatapku lekat, aku pun membalas tatapan Mamat lekat.
Makin lekat...
Makin lekat...
Makin lekat...
Dan tiba-tiba,
Byurr!
"Masyaallah! Ucup! Mamat! Kalian ngapain tatap-tatapan? Astaghfirullah! Tobat! Tobat!"
Aku dan Mamat disiram oleh pak haji Qodir. Pak haji adalah ustad di desa kami, dia orangnya sangat tak suka melihat kemaksiatan. Jika ia melihat kemaksiatan atau apalah itu dia akan
Beraksi menggunakan Saringgan dan Rinegan milik Uchiha Sasuke buat menghapuskan kemaksiatan dan perbuatan keji lainnya.Karna itu, Mamat dan aku sangat ketakutan ketika melihat pak haji di hadapan kami. Mamat dan aku kembali bertatapan lalu Mamat memberikan aba-aba untuk kabur.
"Kalau kamu denger suara, maka ayo kita kabur" bisik Mamat pelan, aku hanya mengangguk paham.
"1.. 2.. 3.."
Prett...
Tak kusangka ternyata aba-aba yang diberikan Mamat adalah suara kentut, aku refleks menjauh. Mamat kemudian berlari meninggalkanku.
"Woy Mat!! Kok Lu ninggalin gua?!"
"Sorry Cop! Udah diujung nih! Saya gak tahan!" teriak Mamat makin jauh.
Sial. Tinggal aku dan pak haji di sini, aku menatap pak haji sebentar. Di tangannya masih terdapat ember yang dia gunakan untuk menyiramku tadi.
Aku menyeringai ke pak haji.
"Ha-hae pak! Baik pak? Udah makan belom? Keliatannya bapak kurusan? Apa rahasianya pak? Minum WRT kah?" Tak ada hal lain yang bisa kulakukan, kecuali nenipu pak haji.
"Oh, pak haji tadi minum susu El- Women~ enak banget loh! setelah dua tahun minum susu itu bapak langsung kurus..." Jelas pak haji sambil memamerkan bentuk tubuhnya.
Wleeek... Dasar boncet!
Inginku berkata jijay.
"Wehehe iya pak, makasih sarannya"
Pak haji sepertinya sudah meredah. Yang tadi kayak keturunan Uchiha Madara, berubah kayak Dora The Expire.
Hehehe maklum udah tua~
Setelah berhasil menarik keluar hati hello kitty pak haji, aku pun berpamitan dengan pak haji sambil cipika-cipiki di bibir.
***
Keesokan harinya, aku pun menikah dengan pak haji dan menjadi sepasang suami-suami yang bahagia. Bapakku juga bahagia hingga dia hampir bunuh diri di ayunan anak TK.
The End~
Gaje yak :v
.
.
.Udah maklumi, ini lapak gak bener...
Mau lanjut? Tidak!
Ya sudah :'v
Hifa~
1/05/18
KAMU SEDANG MEMBACA
Foodies
HumorAloha! Lapak ini berisi cerpen-cerpen absurd yang melegahkan perut dan hati anda dengan semburan bumbu komedi, sehingga membuat anda tertawa seperti orang pintar :D Selamat membaca sobat gaje!!! !PERINGATAN! Cuci Tangan Sebelum Makan! 3- (Tidak bol...