Prolog

7.3K 203 42
                                    

"Gue rela jadi apapun yang lo mau, termasuk orang gila. biar lo rela gue perhatiin"~ Galang

                                       ***

"Selamat pagi anak-anak"sapa Pak Burhan, wali kelas Ovi yang baru, "pagi pak"jawab para murid serempak

                                     ***

Ya inilah masa dimana, sebagian siswa malas untuk kembali ke sekolah setelah libur akhir semester kemarin.

meskipun diawal pertemuan hanya perkenalan saja.Tetapi tidak bagi Ovi, yang sekarang tidak bersemangat karena harus mendengar celotehan-celotehan dari bangku barisan belakang.

tetapi tidak untuk siswa seperti Galang contohnya cowok yang terkenal akan kenakalannya, kejahilannya, serta semua perilakunya yang buruk, jika dicerita/novel lainnya "Bad Boy"bisa menjadi tipe bagi sebagian cewek yang diibaratkan nakal tapi tampan.

Tidak untuk makhluk yang satu ini, Dia sangat berbeda dengan apa yang biasanya diceritakan di novel-novel ataupun cerita lainnya.muka yang biasa saja tetapi dia bisa menaklukan cewek-cewek cantik dengan mudah.

tapi mungkin tidak dengan dengan Ovi, karena ia sudah terlalu biasa dengan tipe-tipe seperti Galang.

                                       ***

Pluk

Sebuah tipe-x telah mendarat dengan mulus di kepala Ovi sekarang. Tanpa Ovi sadar sebelum tipe-x mendarat tepat di kepalanya,ada seseorang yang telah memperhatikannya sebelum ia memulai aksinya.

"Heh siapa yang lemparin tipe-x ke gue?ngaku ga?!"teriaknya sambil berdiri memegang tipe-x.

suara kelas hening seketika dan Ovi mencurigai dari bangku deretan belakang, tempat dimana Galang dkk duduk dan sedang menertawai dirinya.

Tanpa aba-aba apapun ia langsung melemparnya tepat di kepala galang, kelas yang seketika hening menjadi ribut.

Kringg

Untunglah bel istirahat yang sejak tadi Ovi tunggu telah berbunyi. Tapi hal yang ia tunggu malah dimanfaatkan Galang untuk menjahilinya.tanpa Ovi sadar ia telah menjadi bulan-bulanan Galang dkk.

"Berhentii"teriak Fena sambil melerai Ovi dan Galang yang tanpa henti melempar apapun yang ada di dekat mereka.

"Berhenti?enak aja kan dia yang mulai duluan fen?"bela Ovi tak terima.

"yaudah ngalah aja daripada nanti ketahuan guru terus lo dihukum,mau?"

"yaudah deh,demi harga diri gue daripada gue harus nanggung malu nanti dilihatin adkel ditengah lapangan cuman gara-gara dia"

"Kalau gue lihatin mau?"sahut Galang ditengah peleraian mereka.

"Gue mah mending diliatin orang gila daripada ama lo!"

"Orang gila mau?beneran?"tanyanya sambil mendekat dan duduk dibangku sebelah Ovi yang ntah sejak kapan sudah tidak ada oliv teman sebangku ovi.

"Iyalah"sambil mendorong tubuh Galang untuk menjauh darinya.

"Ok,kalau itu mau lo.sekarang gue jadi orang gila"teriaknya sambil lari keluar kelas.

Tanpa ovi sadar ia tersenyum karena tingkah Galang terhadapnya.

"Cie yang habis bertengkar senyum-senyum sendiri nih, ati-ati loh biasanya"canda fena yang membuat ovi tersadar dari lamunanya.

"Ihh apaan sih,ternyata lo sama aja ya sama dia"

"Sama?hmm cie yang salting nih ketauan banget"fena mencolek dagu ovi pelan.

"Salting ya kali?ama dia lagi!ih ogah!yaudah deh cepet kekantin keburu masuk nih"

                                     ***
Gimana ya? Kira2 galang bakal ngedeketin ovinya, apa dia akan luluh sama galang, seperti cewek² lainnya?jangan lupa buat vomment ya aku tunggu gais
.
Gimana guyss lanjut ga?? Vote & comment kalian aku tunggu yaa ❤❤
.
Btw cerita yang pertama kali aku buat ini REAL dari kehidupanku lohh gaiss...
.
Maaf ya kalau terlalu drama dan alay
.
Maafkan typo nya
.
Hahahahaha
.
Salam, OA

Is About HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang