Lusa setelahnya,
Dua hari ini telah berlalu. Gracia dan Bram sama sekali tidak bertemu atau berbicara satu sama lain.
Kring.. kring..
Bel masuk berbunyi"Anak-anak, hari ini ibu akan mengatur tempat duduk kalian.." Kata Bu Reyna
"Yahh.."
"Jangan gitu dong, bu.."
"Yaelah, bu..
"Setan ah nih guru..""Sudah cukup!" Bentak Bu Reyna "Kali ini hanya 6 orang saja yang pindah.."
"Yeayy.."
"Ibu baik deh.."
"Semoga gak gue.."
"Jangan gue!!""Baiklah.. Gracia dan Bram sebangku disini.." Kata Bu Reyna menunjuk bangku terdepan.
"Loh, bu? Gak aku yang sebangku sama Bram?" Kata Gina
"Cia aja.." Kata Bram tiba-tiba
"Cieee.." Teriak satu kelas
Cia merona merah sedangkan Anna mendecak sebal
"Sudah-sudah.. Baiklah ibu lanjut. Arielle dan Salomo disini.." Kata Bu Reyna menunjuk bangku dibelakang Cia dan Bram
"Cieee.." Teriak satu kelas lagi
"Dan, yang terakhir.. Rico dan Bella duduk disini.." Kata Bu Reyna menunjuk bangku disamping meja Cia dan Bram
"Loh?"
"Mesra gak tuh?"
"Berantem aja yang ada..""Lo mau duduk di bagian mana?" Tanya Rico
"Terserah lo sih.." Kata Bella gugup
"Yaudah gue duduk sini.." Kata Rico mengambil tempat duduk di sebelah kiri untuk mengamati kelakuan Bram dan Cia dan langsung membaca bukunya tanpa peduli disampingnya. Sedangkan Bella, tersenyum sambil melihat Rico bahagia. Akhirnya, dia bisa duduk bersama cogan..
"Melting gue liatnya.." batin Bella
"Ngapain lo liat-liat?" Kata Rico yang sadar jika Bella memandanginya tanpa melihatnya
"Eh.. gapapa kok.." Kata Bella takut dan langsung mengarahkan pandangannya ke depan
"Weird.." Batin Rico
Sedangkan dibagian Cia dan Bram..
"Bisa gak kalian gak mesra gitu hah?" Kesal Cia dan Bram bersamaan
"Situ gak sadar bicaranya samaan?" Balas Arielle dan Salomo
Sadarnya akan telaknya mereka, Cia dan Bram kembali fokus ke diri masing-masing. Sedangkan Arielle dan Salomo, tertawa-tawa karena telah berhasil membuat kesal Cia dan Bram
"We did it!" Kata Salomo memeluk Arielle
"Hmp.. Sal, a-aku gak bisa napas.." Kata Arielle gugup
"Cie.. cuman aku peluk aja langsung salting.." Kata Salomo
"Apasih ah.." Kata Arielle gugup
"Berisik.." Kata Cia dan Bram bersamaan
Jelaslah Cia dan Bram terganggu, karena cemburu akan kemesraan mereka sedangkan mereka tidak
"Andai gue juga gitu.." Batin Cia dan Bram
***
Wahh.. sepertinya saya mencium tanda-tanda.. Hehehe.. di part ini ga ada clue ya!!
Jangan lupa vote and comment!
Maaf klo ada typo..Salam tergila,
😆😆😆😆😆😆😆😆😆😆😆😆😆
KAMU SEDANG MEMBACA
friendzone.
Jugendliteratur[ R E V I S I ] ketika gue hanya sekedar sahabat bagi dia yang tidak mudah peka.