Part 4

16 5 0
                                    

Jika aku terlihat selalu tertawa dan selalu menutupi masalahku.  Ketahuilah aku begitu lemah di hadapan Rabb Ku(●´з')♡

***
Malam berganti hari, angin sejuk yang menyusup dari jendela terasa oleh tubuhku. Namun aku paksakan untuk membuka mataku.

Terlihat jam dinding menunjukan pukul 02.30 yaitu waktu sepertiga malam.

"Allahuma ahyana ba'dama amatana wa ilaihinnusyur." Aku beranjak dari tempat tidurku yang empuk nan nyaman ini.

Dingin sangat rasanya, tapi ku niatkan untuk berwudhu.  Setelah itu kugelarkan sajadah merah ku dan ku kenakan mukena lalu aku shalat tahajud.

Heningnya malam ini membuatku terlarut dalam bacaan-bacaan shalat ini.

Setiap bacaan, setiap doa,  aku nikmati jalannya ayat demi ayat nya dengan sepenuh hati dan jiwaku. Aku lanjutkan dengan membaca surah 'Abasa.

Ku resapi setiap ayatnya dan ya Allah....
Tak terasa air mataku mulai membendung dikelopak mataku. Teringat akan sdosa-dosaku, lalai ku dan semua keburukanku.

Teringat pada suatu hari besar yang sudah pasti akan adanya. Kelak hanya ada aku sendiri dan tak ada yang menemani.

Saudara, sahabat, bahkan keluargaku sibuk dengan urusannya masing-masing. Itulah hari yang paling menakutkan yaitu Hari Pertanggung Jawaban.

Ya Allah... 

Air mataku tak sanggup lagi aku bendung.  Semakin aku hayati bacaanku semakin deras air mata ini mengalir.

Saat sujud,  ku bawa semua bebanku. Kuhadapkan semua kepada Allah.
Dan lagi...  Hamba kecil ini berderai air mata. Aku rasakan bahwa Allah Pemilik Semesta Alam ini sedang berada di hadapanku.
Ntah apalagi yang bisa ku lakukan selain menangis tersedu dan memasrahkan semua padaNya.

Selesai shalat,  ku angkat kedua tanganku untuk bermunajat kepada Allah. Semua beban,  ketidak tenangan hati dan tidak lupa ucapan syukur atas segala nikmat yang Allah berikan selama ini.

Tiba-tiba... 
Terlintas dalam benak ku satu bayangan.
Bayangan seseorang yang bersuara emas di majlis tadi.

"Ya Allah... Kini ku melangitkan sebuah nama, nama yang belum aku ketahui siapa dan bagaimana rupanya.  Tetapi dia telah merenggut hati kecilku. Pertanda apakah ini ya Allah.. Apa aku jatuh cinta? "

***
Happy reading. I hope you like it 😘

Hayohh deli jatuh cinta hayooo 😂

Antara Titik atau KomaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang