Kala itu adalah hari pertama masuk sekolah, ya aku sekarang SMA. Aku berharap, banyak hal yang menyenangkan nantinya.
Bersiap untuk berangkat sekolah. Jarak rumah ku ke sekolah sangat dekat, butuh 5 menit jika naik motor.
Sesampai di sekolah, dengan masih menggunakan baju putih biru karena belum mendapat seragam, mataku menyusuri setiap sudut lapangan yang begitu asri itu.Oh iya sekolah baru ku ini terkenal dengan sebutan sekolah Adiwyata, yaitu sekolah hijau. Hijau bukan karna cat sekolah ya, tapi karna terdapat 1001 macam pohon.
Tiba-tiba aku mendengar suara orang yang memanggil namaku."Naya" seorang wanita dari dalam kelas
"Iya?" sahutku,sambil mencari sumber suara
Ternyata itu adalah Malika, teman sebangku ku saat kelas 7
"Sini mal duduk sama gue" sambil menepuk nepuk kursi disebelahnya
"Makasih mal, baik deh" senyum geli
"Lebay" memutar kedua bola matanya
06.45 Bel masuk berbunyi.Guru bahasa inggris kami datang.
"Assalamualaikum" menuju tempat duduk "Ibu akan absen dulu ya""Iya bu" sahut anak anak
Mengabsen anak-anak di kelas.
"Naya Tifani" menggelengkan kepala seraya mencari acungan tangan"Saya bu" senyum manis
Suasana kelas kami sangat seru. Di tengah pembelajaran datang seorang guru piket yang mau mengabsen anak-anak memastikan lengkap. Semua bergantian mengacungkan tangan. Saat satu nama terpanggil, tidak ada satu tangan pun yang berdiri.
"Brikal Fahreza" sambil mencari acungan tangan dari anak anak
Aku pun langsung menghadap malika
"Mal Brikal masuk sini, demi apa?" dengan wajah terkejut
"Ya mana gue tau" heran
"Bukannya dia ips 3?"
Malika hanya mengangkat pundak
aku mencoba untuk santai, mungkin guru itu salah absen.🍃🍃
Keesokan harinya seperti biasa aku berangkat sekolah diantar Papa ku. Sesampai di depan kelas, aku melihat ada seorang laki-laki memakai jaket berwarna hitam polos menghadap ke lapangan, ya dia membelakangi ku. Mungkin dia mendengar langkahan kaki seseorang, yang membuatnya membalikkan badan.
"Eh Nay, apakabar?" sambil menaikan alisnya yang tebal dengan sorot matanya yang mengingatkanku masa lalu
"Baik, lo masuk sini?" sambil melihat Brikal dari atas sampai bawah
"Iya, lo ipa 2?" menunjuk ke kelas
"Iya, eh bukannya lo ips ya? Kok lo di sini?"
"Bunda gue nyuruh masuk ipa, jadi gue dipindahin" lalu tersenyum manis
Aku mengelus wajah dan bergumam sendiri.Ternyata pengabsenan guru piket kemarin bener."Lo kenapa nay?" tannya nya sambil memiringkan wajahnya
"Eh e gapapa kal"
"Nay, ada bangku kosong nggak dikelas?"
Mengangkat pundak "Gatau gue, lo cari aja sendiri" aku berusaha cuek dan langsung memasuki kelas.
Aku melihat malika yang sedang menertawakan ku."Hahahaha knp nay? Gamon?"
Gamon adalah singkatan dari gagal move on.
Aku memukul meja "masuk kelas ini? Bisa gila gueeeee!"
Brikal Brikal, ketemu lo lagi?
KAMU SEDANG MEMBACA
Brikal Fahreza
RomanceNaya yang heran dengan tingkah Brikal taktau harus berbuat apa. Apakah Brikal suka aku? Walau tau dia orang yang cuek, dingin dan pendiam?