MANIAK SEX (OHMTOEY STORY) 21+✅

3

Budayakan vote sebelum membaca atau sesudah membaca!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Toey pov~

Entah di sini siapa yang bego
Gue apa madam..
Bisa gue yang bego dan bisa juga madam yang bego. Kenapa gue bilang gitu, karena madam yang jual gue gitu aja ke 3 orang yang gak gue kenal ini, dan gue yang seenaknya tanpa berfikir lagi ikut sama mereka dan ninggalin madam.

Haisss! Gue ngerasa orang paling bego se thailand, karena mau aja ikut sama orang yang entah dari planet mana munculnya.

" depan belok kiri " uncapku memecah keheningan di mobil

" tidak, kita tidak akan mampir atau pergi kemana pun "

" tapi gue harus ambil baju dulu, gimana gue mau ganti baju sialan "

" semua sudah di siapkan, jadi tolong tenang "

" haisss, siapa sih yang nyuruh kalian. Dasar bajingan tak tahu diri "

Uncap gue barusan mungkin di dengar oleh salah seorang berpakain serba hitam yang duduk di bangku depan samping pengemudi sampai dia menengok ke arah gue dengan tatapan  tajam. Dan seketika membuat gue ciut

" hahhh........"

Gue menghembuskan nafas gue kasar, dengan memikirkan, akan di bawa kemana gue? Hottel? Semak semak? Atau gudang kosong, lalu di suruh untuk memuaskan mereka bertiga di sana? haisss! Gila gila, lo mikir apaan toeyy gilaaa! Mana mungkin hole lo mau di bobol 3 penis dalam sehari.

Bekas kemarin aja belum hilang, emang madam ini gila bat anjir. Hole gue bisa ancur dan drajat gue sebagai uke ternikmat kan bisa ancur kodratnya hahhh.....!!!

Teoy pov end~

Sekitar 38 menit menempuh perjalanan dari club, akhirnya kini mereka ber 4 memasuki sebuah halaman rumah yang sangat besar dan itu sontak saja membuat toey merasa semakin seperti sedang bermimpi.
Bahkan timbul beberapa fikiran konyol di otak toey saat ini.

" kita sudah sampai, ayo turun "

" hah? Kalian gak salah tujuan? "

" jangan banyak bicara! Cepat turun!"

" tunggu woy! Kita benar akan melakukan 'itu' di rumah ini " tanya toey dengan gugup dan tubuhnya sedikit gemetar.

Sedangkan orang yang kini berada di sampingnya itu terus memandanginya dengan tatapan akan akan menyuruhnya segera keluar.

" hais, oke oke gue turun "

" lebih baik jangan banyak tanya "

" ya! "

Toey pun segera turun dari mobil dan berjalan mengikuti 3 orang yang berada di depanya.
Mereka berulang kali memencet bel rumah besar ini atau lebih tepatnya seperti istana ini.
Sampai akhirnya seorang wanita paruh baya membuka kan pintu

" kami di perintahkan tuan muda untuk mengantarkan pria ini "

Uncap pria yang tubuhnya sedikit agak tinggi dari yang lain, mungkin dia adalah pimpinannya..

" ah, tuan muda juga sudah memeberitahu saya. Tuan silahkan masuk, mari saya antar. Dan kalian bisa pergi " uncap seorang wanita parubaya itu.

toey hanya mengangguk pelan lalu mengikuti wanita parubaya itu masuk ke dalam rumah.
Sedangkan tiga orang lainnya hanya diam di depan pintu, sedangkan 2 lainnya pergi menggunakan mobil yang di pakai untuk membawa mereka ke mari.