Kisah seorang gadis yang menyamar sebagai seorang nerd. Dan seorang cowok yang memiliki sifat cuek dan dingin kepada semua orang
WARNING!!
-Bahasa Non Baku
-Kata Kasar
-Receh
-Ga nyambung
-Absurd
Nama ku Viora Vanessa Carlton. Panggil saja Viora. Semua orang terdekatku memanggilku Ola.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku seorang gadis blasteran Amerika-Korea. Ayahku Amerika, ibuku Korea.
Aku memiliki seorang kakak yang bernama Clara Vlorencie Carlton.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keluargaku adalah keluarga terpandang didunia. Carlton, siapa yang tak kenal dengan nama itu?
Ohh iya umur ku 16 tahun. Aku beda 1 tahun dengan kakakku. Dia berumur 17 tahun.
Walaupun begitu, aku dan kakak tinggal terpisah. Aku di Korea bersama Mama dan Papa sedangkan Kakak di Thailand bersama kakek dan nenekku.
Tapi sebentar lagi, aku akan tinggal di Thailand juga bersama dengan kakak.
Oh iya di Korea aku bersekolah di SOPA (School Of Performing Arts Seoul) dan aku bakalan pindah ke sekolah Bangkok yaitu NSIS (New Sathorn International School)
NSIS adalah sekolah kakakku. Katanya kakakku itu sangat populer disekolahnya. Sama denganku di Seoul. Karna wajah yang cantik dan imut. Dan juga pastinya karna keluarga kami.
•__________________•
Namaku Third Lapat Ngamchaweng. Panggil saja Third. Orang orang terdekatku biasanya memanggil ku Lapat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku memiliki seorang adik laki laki yang bernama Jeon Jimmy Ngamchaweng.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku berumur 16 tahun. Dan Jimmy 15 tahun. Kami beda 1 tahun.
Seperti kata orang orang, sifat kami sangat lah berbeda. Jimmy adalah cowok yang nakal dan juga playboy. Sedangkan aku, cuek.
Aku sekolah di NSIS (New Sathorn International School). Begitu juga dengan Jimmy.
