"Karena pertemuan pertama dengan mu adalah suatu Kenangan yang sangat berarti untuk ku" -Kevin Agustin-
Kringgggg... Kringgggg... Kringgggg...
Bunyi alarm Pukul 05.45"eeghhhh" erangan gadis dibalik selimut batman nya.
"Lan bangun udah jam 05.45 nih! Cepat bangun kamu kan harus masuk di Sekolah baru mu hari ini" panggil wanita paruh baya yang diketahui adalah mommy nya sendiri.
"5 menit lagi deh mom, masih ngantuk nih" ucap Wulan"Kamu bisa telat nanti lan! Cepat sekarang bangun! Langsung mandi!" kesal mommy nya
"Oke aku bangun" ucap Wulan dan akhirnya ia bangun segera menuju kamar mandinya.
"Mom and Dad tunggu dimeja makan yah... Abis mandi langsung turun" ucap mommy Wulan dan langsung turun menemui suami dan ke 2 anak laki-laki nya.
Butuh waktu 30 menit dan akhirnya Wulan selesai dan bersiap-siap untuk turun kebawah menyusul keluarganya diruang makan.
"Morning Mom, Dad, Brothers" ucapnya yang turun melangkah ke ruang makan dan tak lupa mencium pipi Mommy, Dady, dan kedua saudara laki-lakinya."Morning Princess..." ucap mereka bersamaan
Setelah menghabiskan sarapannya, mereka bersiap-siap untuk melakukan aktivitas mereka masing-masing.
"Semangat sekolahnya Princess... Ingat kamu jangan buat onar lagi" ucap Dady dengan tegas nya kepada Wulan"Siap Dad!" jawabnya dengan lantang
"Oke mom, dad kami pergi sekolah dulu ya bye.." pamit Wulan, Vero, Lintang secara bersamaan kepada kedua orang tuanya.
Masuklah mereka ke dalam mobil, dengan Lintang sebagai supir, Vero yang duduk disamping Lintang, sedangkan Wulan duduk sendiri di bagian belakang. Dalam perjalanan mereka berbincang untuk membuang rasa jenuh di dalam mobil.
"Kak.. Lo kalau di sekolah jangan bikin onar ya" ucap Vero ke Wulan
"Kalau asa yang jahilin lo, bilang ke gue. Supaya tangan lo itu ga mutusin anak orang lagi" tambah Lintang
"Hm" jawab Wulan
Sampai di sekolah, banyak orang yang melihat Wulan. Ada yang memasang tampang sinis maupun dengan tampang kagum.
"Eh lihat itu siswa baru ya"
"Cantik banget"
"Itu siapa nya Lintang & Vero sih?! Ganjen banget! Sok diapit 2 Most Wanted"
"Tomboy gils"
"Kayanya dia bakal jadi Bad Girl deh, liat aja dari penampilannya"
"Mulus banget coy muka nya"
"Tubuh nya kaya model, iri gue"
"Pipi nya tirus"Riuh suara para murid SMA Nusa Tribakti Bangsa. Wulan memang cantik dengan postur tubuhnya yang indah, hidung mancung, mata hazzelnya yang sangat indah.
Saat lagi berjalan di lorong sekolah, mencari ruang kepala sekolah sambil dengan asyiknya Wulan memainkan gadget kesayangan nya, dan tiba-tiba...
Brughhh
Wulan menabrak seseorang sampai terjatuh. Dengan cepat nya ia mengambil gitar yang dibawa oleh orang yang ditabrak olehnya tadi.
Saat mereka sama-sama berdiri, barulah Wulan tahu bahwa yang ditabraknya itu adalah seorang laki_laki. Terlihat ada 2 cogan di belakang laki-laki tersebut, ya mereka adalah sahabat karib nya Kevin.
"Kalau jalan itu mata lihat kedepan jangan fokus ke gadget" ucap kevin sambil mengambil alih gitar kesayangannya dari tangan Wulan
"Siapa lo berani ngatur hidup gue!" Ketuk Wulan dengan raut wajah kesalnya
"Gila cantik banget bro! Tapi sayang jutek" tambah Devan
"Oke, gue minta maaf" ucap Wulan sambil menyodorkan tangannya tanda perminta maaf kepada Kevin
"Hm" Kevin mengangguk, lalu pergi"Lo percuma ngomong sama sohib gue itu, doi pelit keluarin suara nya" celetuk Rafa
"Iya. Ohh iya btw, kalian tau ga ruang kepsek dimana?" tanya Wulan kepada Rafa & Devan
"Noh ruangan paling ujung" tunjuk RafaSetelah itu Rafa & Devan menyusuli Kevin yang sudah lebih dulu pergi. Sesampainya di kelas, kedua sahabat Kevin pun melihat perubahan raut wajah dari sahabat nya si makhluk kulkas itu.
"Lo kenapa jadi senyum-senyum sendiri bro?" tanya Devan
"Gapapa" jawab Kevin dengan irit nya*Jgn lupa vote & comment nya gaes😍
▪️Dont forget follow my ig : @lastiurtrwln

KAMU SEDANG MEMBACA
CAUSE MUSIC I LOVE U
Teen Fiction2 orang remaja yang hobby bermain musik dan bernyanyi di padukan, dan dibuat selalu bersama. Dan cinta pun tumbuh diantara mereka, saling tahu perasaan masing-masing. Tapi tak ada yang mampu jujur mengutarakan perasaan nya, saling bungkam. Musik ada...