ROTATOR | KOOKV

TIGA

ROTATOR
(III)
Begellataes x Hitamputae

•••

Saat Taehyung membuka matanya, hal pertama yang ia lihat adalah wajah terlelap Jungkook yang masih tertidur.

Hari ini Taehyung bangun di dalam pelukan Jungkook lagi. Pelukan hangat Jungkook yang paling ia rindukan beberapa hari ini. Karena terlalu rindu, rasanya Taehyung ingin memeluk Jungkook seharian saja di ranjangnya. Menghabiskan waktu mereka dengan mengobrol berdua. Melupakan semua beban dan masalah yang mengganggu pikiran mereka belakangan ini.

Beban, masalah, rasa jenuh yang ikut merenggangkan hubungan keduanya.

Ia sentuh mata Jungkook yang terpejam, lalu turun ke hidung mancung milik Jungkook. Hingga akhirnya Taehyung tertawa saat melihat bibir pacarnya yang sedikit terbuka saat tidur. Biasanya, mulut Jungkook yang terbuka saat sedang tidur itu karena dia benar-benar kelelahan. Taehyung hapal sekali.

Jungkook lelah menjaga Taehyung semalaman. Karena keringat dingin Taehyung tidak berhenti, bahkan saat sudah tertidur. Taehyung juga beberapa kali mengigau dan meringis berkata perut dan kepalanya terasa sakit dan mual. Sampai Jungkook baru bisa benar-benar tidur pukul tiga pagi.

"Sayangku kelelahan, ya?" Taehyung bermonolog, walau tahu kalau Jungkook masih terlelap di hadapannya.

Jungkook memang masih terlelap dalam tidurnya, tapi tangannya itu erat sekali memeluk tubuh Taehyung. Iya, erat sekali. Sampai hampir tidak ada jarak diantara keduanya. Sampai deru napas Jungkook yang teratur itu bisa Taehyung rasakan.

Tapi Taehyung suka. Suka sekali dengan situasi ini. Suka dengan pemandangan Jungkook dengan wajah tenang dan tampannya yang pulas sekali. Suka dengan pelukan tangan Jungkook pada tubuhnya. Suka dengan perasaan sesak yang membahagiakan ini, sesak pada dadanya namun terasa menyenangkan.

"Taehyung?"

Acara menikmati suasana pagi itu mendadak harus disudahi, karena pemeran utamanya sudah terbangun. Terbangun dalam keadaan kaget, karena menyadari kalau dirinya dan Taehyung berada di satu ranjang yang sama. Dalam posisi saling memeluk tubuh satu sama lain.

Jungkook mendadak amnesia. Lupa kenapa ia bisa terbangun di kamar asing ini dan ada Taehyung di dalam pelukannya. Bisa-bisanya lupa, padahal dia menikmati juga. Menikmati memandangi wajah Taehyung semalaman, menikmati memeluk tubuh Taehyung saat anak itu meringis kesakitan dalam tidurnya. Yang paling Jungkook nikmati adalah rasa berdebar yang tidak biasa pada jantungnya ini. Berdebar yang menyenangkan, penyebabnya ya Kim Taehyung.

"Hmm?" Jawab Taehyung

"Masih sakit?"

"Masih sedikit pusing dan mual."

"Ingin kubuatkan bubur?"

Taehyung mengangguk pelan, mengiyakan tawaran pacarnya.

Karena masakan Jungkook itu salah satu obat paling ampuh di saat Taehyung sakit. Iya, salah satu. Karena obat yang paling ampuh lainnya itu ya kehadiran Jungkook di sisi Taehyung. Jungkook berada di sisinya dan merawat Taehyung saat itu sudah membuat Taehyung segar. Wajah tampan Jungkook dan perhatiannya itu saja sudah membuat Taehyung lebih mendingan.

Namanya juga lovebirds, yang tidak punya kekasih jangan iri ya..

"Kamu tunggu di sini saja, aku buatkan bubur."