Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kenapa kamu tidak bilang dulu padaku saat kamu meng uploadnya?" Bentak do "Bukankah kamu sudah sepakat pada awalnya?" "Aku tahu .tapi kenapa kamu membuat keputusan sepihak?"
Tiba tiba hp eunha berbunyi
Call D.O
Eunha lupa kalau do ada di depannya. Dan tanpa sadar mengangkat telphonya.
"Hallo Do ada apa. Kamu kan udah ada di depan gue masak pakai telphon segalak ?"
Do kaget karena eunha mengangkat telphon dan memanggil nama do. Seketika do teringat kalau hpnya ketinggalan. Do langsung merebut hp eunha.
"Sini hp lho!" "Kenapa gue lagi ngangkat telphon dari do" eunha kembali sadar kalau do ada di depannya lalu kenapa dia menelphonya
"Cepet sini!" Do langsung mematikan telphon
"Ya kalau bukan yang telphon jadi siapa?"
"Aish . Ini karna hp gue ketinggalan"
"Kenapa secroboh itu. Lalu chatt sama gue itu udah lho hapus?"
"Belum. Gimana nih. Tapi aku kasih nama pluto apa dia akan tahu kalau itu kamu?"
"Tapikan foto profilnya gambaar gue"
"Makanya jangan selfi muluk!"
"Entahlah gimana ini semuanya akan kebongkar"
Rumah exo
"Apa dia menjawab?" Tanya baekhyun kepada chanyeol "Iya. Dan dia bersama do sekarang" "Kenapa kamu bisa tahu kalau do bersamanya?" "Tadi dia bilang do ada di depannya kenapa harus menelphon" "Ternyata mantan lho licik chan dia manfaatin si DO" "Ngak gue rasa si do juga setuju. Karena gue tau dia suka sama yeonhee"
Rumah sakit
Kwangsoo yang tahu kalau kakaknya berada di rumah sakit langsung menjenguknya.
"Eomma dimana nuna?" "Aigo kenapa kamu kemari. Bukankah ibu bilang supaya dirumah saja!" "Aku takut dirumah sendirian" "Dasar anak ini kapan jadi dewasa. Dia ada di dalam . Kamu bisa menjenguknya tapi jangan menggangunya"
Rumah exo
Chanyeol, baekhyun dan sehun binggung, gak percaya dan marah. Saat tahu yeonhee di bully karena ulah do.
"Gue gak nyangka dia selicik itu!" Ujar chanyeol dengan wajah marah "Aku setuju padamu. Tapi jangan ribut dengannya nanti!" Seru baekhyun "Bagaimana mungkin gue bakal diem aja atas kelakuannya yang egois itu!" "Kita tunggu saja dia pulang dan kita bicarakan baik baik"
"Bakhyun!" Panggil sehun "Wae?" "Ayo kita bicara" "Chan. Aku dan sehun mau keluar sebentar ya!" "Ehm"
