〰️ Singa 〰️

1.3K 166 27
                                    















"Appreciate what the other has made" -dey





















Ting

"Iya sebentar" teriak seseorang dari dalam apartement tersebut






Ting

"SABAR!! Lagi jalan juga!!" teriak Irene

Heol! Apartement ini terlalu luas untuk seseorang yang hidup seorang diri. Jarak antara dapur, tempatnya beraktivitas tadi, cukup memakan waktu untuk sampai ke pintu utama.

Cklek.!


"Selamat siang cintaku!" sapa riang orang di depannya.

Irene hanya memandang datar orang di depannya.

"Tidak mau memelukku?" tanya orang tersebut seraya merentangkan kedua tangannya

".."

"Kupikir kita sudah beberapa hari tidak bertemu. Kamu gak kangen aku?" Tanya orang itu dengan alis yang terangkat salah satunya


".."



"Minggir kalau gitu" marahnya seraya berusah menyingkirkan tubuh mungil yang menghalangi jalan pintu utama. Tapi gadis mungil itu tetap kekeuh mempertahankan posisinya.















"KAMU KAN TAU PASSWORDNYA!! Ngapain juga pencet - pencet bel?! Tau gak sih aku itu lagi sibuk masak. Piring - piring kotor yang kamu tinggal juga banyak banget. Jorok! Bikin sebel aja!"

Semprot Irene pada orang di depannya seraya meninggalkan orang itu sendirian di depan pintu dengan wajah bingung, bodohnya.


















Sehun melongo melihat reaksi gadisnya.

"Gue baru dimarahin?" Tanya Sehun pada dirinya sendiri. Tak percaya dengan apa yang baru saja ia hadapi.


Wah gila. Dia baru saja tiba di Jakarta dan langsung menuju apartment setelah melewati macetnya Jakarta di hari weekend karena rindu dengan gadisnya. Dan apa yang dia dapat? Bukannya pelukan malah semprot marah.















〰️〰️〰️〰️〰️〰️〰️〰️



















Sehun berjalan memasuki apartment setelah termenung beberapa detik dengan wajah bodohnya di depan pintu utama.



"Sabar sehun. Sabarrr"

"Ayo Sehun, pasang senyumnya biar tambah ganteng"

"Si singa lagi marah hun. Sabar hun kalau ga mau ga dapet jatah"

"Sabar hunn.. orangnya lagi pms kayaknya"

"Untung cantik. Untung sayang. Untung cinta mati. Ayo hun senyum hun,, dikitttttt aja"

Sehun berusaha mensugesti dirinya sendiri. Sebab, Sehun tidak mau mendapat amukan untuk kedua kalinya. Ia sudah kapok mendapat semprotan dari Irene karena pulang dengan wajah murung, dulu.

S H O R T Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang