PUISIKU
Untaian ungkapan rasa
Tersusun rapi berjarak spasi
PUISIKU
Butuh rasa Butuh tenang
Butuh sabar
Butuh ruang Butuh waktu
PUISIKU
Meski terkadang,
Butuh sakit Butuh perih
Butuh luka yang tak berdarah
PUISIKU
KAU selalu ikhlas
terwujud atas kebahagiaan ataupun kesedihan
PUISIKU
Kadang aku menggores bahagia
Atas rasa gembira
Bahkan tak jarang
Tapi Engkau selalu betah
dengan goresan luka sekalipun
Kau tetap betah bersanding bersamaKu
Maafkan tuanMu yang kadang menggoresMu kusut pada putih kertas
Terima kasih PUISIKU
Jangan ada tamat aku melahirkan jabang bayimu
KAMU SEDANG MEMBACA
sajakKu bersama kopi
Poésieyang indah tak perlu diindah-indahkan yang buruk tak perlu diburuk-burukkan👌 Jabang puisi akan lahir dari hati, entah itu dari hati yang tersakiti atau, dari hati yang sumringah menyambut kembali pagi😊