Aku infanteri kata yang terpaksa masuk mendobrak pintu dirimu, inginku membangunkanmu yang sudah lama terbuai, tertidur di nina bobokan oleh nafsu dan iblis.
Sebab Yuza terngiang monolog Almira/Indah, di liburan tersisa ia jadi semakin tertarik perihal GetName dengan berbagai konspirasi, perpecahan, pengalihan yang di buat Luci/dajjal, di samping itu Yuza juga merasa memiliki mindset baru menjadi lebih laju untuk lepas dari segala pengalihan Luci/ dajal dari hal-hal yang seringkali membuat Yuza membuang waktu percuma, Yuza pun kembali pada Facebooknya ingin berbagi isi hatinya dengan laptop baru berwarna putih pemberian ayah untuk desain dengan RAM 2GB, saat itu sedang musim menggunakan internet dengan model USB (modem) yang di dalamnya terdapat kartu provider.
Penjajahan terhebat adalah ketika kalian pemuda pemudi Indonesia tidak sadar bahwa kalian di paksa untuk saling bermusuhan, untuk diam bahkan tidak sadar sedang di jajah, kalian menikmati betul suapan-suapan segala hiburan dan segala aplikasi, segala informasi untuk menidurkan kalian, menidurkan mental kalian, bahkan mungkin memperkosa kalian hingga lahir generasi yang tak perduli akan kebangkitan, mereka para tangan iblis sadar betul bahwa kalian sangat powerfull jika bangun dari tidur kalian jika sadar dari adu domba mereka yang menyibukkan kalian, mereka sangat takut jika negeri ini bangun dan mengusik segala perbuatan-perbuatan zalim mereka, karena memang sudah DNAnya ada di dalam darah kalian, darah para raja! darah para pemimpin! darah para kesatria, darah harimau!, menurut sejarah pun peradaban negeri ini pernah mengungguli seluruh negara yang sekarang kita bilang maju, bongkar lah tanah yang memendam darah asli kalian, sengaja mereka buat 350 tahun penguburan jati diri, mereka berusaha mengubur dalam-dalam jati diri kita, memendam darah sejati kalian agar benar-benar hilang, 5 generasi penguburan sangat cukup untuk memutuskan tali silsilah siapa leluhur kita sesungguhnya. Mungkin kalian baru akan bangkit ketika penjajahan secara fisik berulang lagi, ketika setiap pagi buta sirine perang mengusik tidur nyenyak kalian, ketika bendungan darah mulai jebol tertumpah hingga semata kaki kalian, ketika buaian pengalihan dan adu domba sudah tidak lagi di anggap perlu hingga kalian berkata, "mengapa saat situasi aman tanpa perang aku tidak mengembangkan diri dan mengapa kini aku membunuh saudaraku sendiri??" terbukalah mata kalian, namun sangat bisa dijamin pemuda dan pemudi negeri ini akan seketika bangkit jika ada peperangan langsung jika jelas siapa musuhnya, tanpa di tawarkan untuk berperangpun aku sangat yakin SATU JUTA PERSEN, bahkan setingkat anak sekolah dasar akan sangat bersedia membabi buta maju untuk membunuh tentara lengkap bersenjata siapapun itu silahkan simulasikan, kalian pasti akan keluar rumah, kalian pasti akan mengangkat senjata! bukan karena frustasi akan hidup namun karena itu memang sudah ada di darah kalian dan mereka tahu betul itu, kita sangat berbahaya, kini aku jelaskan siapa musuh kalian, musuh kalian adalah yang selalu membuat benturan yang ujungnya akan menimbulkan api peperangan, kalian tandai saja yang seperti itu dan perangi. Kawanku kalian tunggu apa?, sudah mulai kebangkitan kawan, sudah mulai terlihat jelas perbuatan kesengajaan mereka yang benar-benar terlihat mengipas-ngipasi kita agar terus tertidur, membuat kita hanya sibuk dengan keadaan ekonomi yang terus pailit, hidup hanya untuk membayar hutang dan sibuk berkelahi dengan saudara sendiri, ayolah sadar kawan, setelah 350 tahun penjajahan, kita akan melalui satu generasi bahkan akan menuju dua generasi, sisa-sisa generasi 350 tahun yang telah di jajah mentalnya akan di ganti generasi yang baru, ini kesempatan kawan, jangan mau di kotori segala "makanan" dari mereka, biarkan generasi baru ini melihat kebiadaban para tangan iblis terhadap dunia dan melihat sikap mereka terhadap kita menahan harimau yang telah kurus dalam sangkar zona nyaman yang di buatnya mencakar cakar dirinya sendiri agar terus melemah, sudah mulai kebangkitan, kita sudah mulai menyadari dengan melihat kesengajaan mereka membodoh-bodohi kita dengan segala "mainannya" mengurung kita dalam petak sangkar di wilayah negeri super kaya alam dengan segala gadget pembodohan, cubit sebentar logikamu, di tanah Arab yang hanya memiliki minyak bawah/minyak tanah bisa sebegitu kayanya sebegitu makmurnya, mengapa kita yang memiliki minyak bawah/minyak tanah dan minyak atas/sawit, dll, segala rempah-rempah, laut luas, pertanian berhamburan, wisata alam super indah, bahkan ladang emas, kalian masih perlu memeras darah orang tua untuk pendidikan, untuk pendidikan ataukah pembodohan kawan? jawab! membanting tulang hingga rapuh untuk membiayai kesehatan, kesehatankah atau kerakusan? jawab! kini bangkitlah, kini tinggalkanlah segala pengalihan, segala sihir, segala hipnotis, segala penyia-nyiaan waktu, segala pembodohan, segala adu domba yang membuat kalian membuang energi, bangkit dan sadarlah, temukan diri kalian, temukan musuh kalian runcingkan jadi satu, negeri yang sudah dinistakan dan sekarat ini benar-benar membutuhkan kalian, jika kalian tidak bisa bantu, jika tidak bisa bergerak sebab jeratan mereka sudah begitu kuat paling tidak kalian tidak membuat negeri ini repot dan malu, apalagi membuatku marah seperti para boneka yang di lengkapi mulut di sandarkan pada kursi-kursi jabatan di negeri ini, membela perutnya, membela kursinya, dan membela biangnya masing-masing seolah membela negara, negara lebih butuh kalian yang tulus kawan, negara butuh persatuan bukan keributan berkepanjangan berbelit agar terlihat sok kerja. Kabarnya Bung Karno meninggalkan warisan berupa emas yang akan bisa melunasi seluruh hutang negara, aku tidak percaya pada Bung Karno kalau itu adalah emas asli namun aku percaya kalian lah emas itu, kalian jauh lebih bernilai daripada benda mati itu, kalian lebih dari emas, kalian penting, kalian begitu berharga. Kawan, kematian hanya memberikan "satu" kali kesempatan, gunakan "satu" itu dengan baik, buatlah alasan kematianmu dengan alasan yang paling mulia. Yuza mendapat like pertama dari Alif kemudian Nuzulia.
KAMU SEDANG MEMBACA
66:6
AdventureAlif Tombak Matahari, nama yang begitu aneh bagi seorang anak yang menjadi kawannya bernama Yuza, mereka di pertemukan kembali setelah sepuluh tahun berselang, banyak peristiwa yang berkait dengan peristiwa penangkapan ayahnya Alif ketika kecil. Ali...