Invisible - 2

75 14 0
                                    

Sore itu Dara CS sedang duduk santai ditaman belakang rumah Dara.
Karna sebelum pulang sekolah tadi  Dara menyuruh mereka untuk kumpul dirumahnya.

"Ini minuman nya,"ucap Dara yang tiba-tiba  dari dapur
"Gih diminum."suruh Dara ke mereka ber-3,mereka pun menggaguk.

"Jadi ngapain lo nyuruh kita buat kumpul disini dar??" tanya Indi to the point.

Sejenak ia terdiam akan pertanyaan Indi dan menghembuskan napasnya dalam.

"Gue mau bahas tentang yang tadi."Ucap Dara tegas
"Gue khawatir, perasaan gue gak enak"sambung Dara dengan nada yang serius

Mereka ber-3 menyeritkan keningnya, bingung maksud perkataan Dara.

"Maksud lo apaan Dar??"tanya Kya

"Iya gagal paham gue"lanjut Naumi

Dara sudah menduga pasti sahabatnya akan menanyakan ucapannya.

"Apa ini tentang kejadian dikantin tadi?? "Tanya Indi pelan, Dara mengganguk

"Ya, Gue minta kalian hati-hati sama cowok tadi, kalo perlu kita menghindar"ucap Dara tegas

"Emang kenapa???"tanya Kya

"Dia akan balas dendam sama kita,  "ucap Dara datar

"Lah kok bisa??? "Kini giliran Naumi yang bertanya

"Lo yakin dia bakal diem aja??  Setelah kita mempermalukan dia dikantin tadi, gue rasa sih enggak."ucap Dara sambil tersenyum miring

Dan saat itu juga mereka diam mendengar ucapan Dara tadi. Mereka tidak bisa menyangkal kalau ucapan Dara itu benar adanya, lagipula mereka juga melihat bagaimana wajah cowok yang terlihat menahan amarah.

"Iya juga sih,"ucap Indi

"Hmmm...  Maaf ya guys, gara-gara gue kalian jadi bermasalah sama dia, coba aja gue lebih hati-hati, pasti gak bakal gini jadinya."sesal Naumi

"Udahlah Nau, lo gak perlu ngerasa bersalah, kita ini sahabat lo jadi udah kewajiban kita bantui lo.
Lagipula ini semua udah terjadi. Kita gak bisa ngulang waktu lagi. Ini semua takdir, yang gak bisa diubah dan dihindari. Yang harus kita lakukan sekarang adalah menghadapinya sama-sama."ucap Dara panjang lebar

"Wow..."teriak Kya sambil bertepuk tangan
"Gue gak nyangka kalo seorang Dara yang jahil,pecicilan, dan cuek katanya, bisa ngomong bijak kayak begitu,"ucap Kya takjub, sedangkan Dara hanya mendengus kesal.

"Lo Copas dari mana tuh kata-kata Dar??"tambah Indi

"Sialan kalian berdua."ucap Dara kesal

Sedangkan mereka berdua tertawa karna berhasil menjahili Dara.

"ASSALAMUALAIKUM SEMUA YUHHU, RIZKY YANG GANTENG SEJAGAT RAYA PULANG." teriak Lelaki itu

"Astagfiruallahaladzim, suara siapa tu??? cempreng banget dah,"ucap Kya

Semua pun diam, tak terkecuali Dara yang notabenya adalah adik dari si pemilik suara tadi.

"Wah-wah ternyata ada cewek-cewek cantik ngumpul nih, boleh lah babang Rizky ikut gabung."ucap Rizky yang baru pulang ngampus, dan melihat adik bersama sahabatnya  duduk ditaman belakang rumah orang tuanya.
Ia pun memilih bergabung bersama ke-4 perempuan itu dan duduk disamping sang adik, yaitu Dara.

"Ngapain lo pulang bang??"tanya Dara ke abang nya itu.

"Kok lo ngomong gitu sih dek?? Lo gak suka gue pulang "ucap Rizky sok sedih

"Iya"

"Hua...  Dara jahat sama babang Rizky."teriaknya sambil menangis

Dara yang melihat nya pun merasa jijik dengan kelakuan aneh kakaknya itu, begitu pun dengan ke-3 sahabatnya.

Dan tiba-tiba Rizky diam sambil tersenyum gak jelas.

"Lo gila ya, tadi nangis, sekarang senyam-senyum,"ucap Dara bingung

"Siapa yang nangis sih??"kini Rizky yang bertanya

Dara menyeritkan keningnya
"Lah kan tadi lo nangis, kok malah nanya sih bang,"ucap Dara heran

"Oh itu, gue lagi acting  tadi, gimana bagus gak acting gue??"tanya nya

"HAH..."ucap mereka ber-4 serempak  dengan ekspresi kaget.

"Jadi lo nangis tadi bo'ongan??"Tanya Dara

"Iya, lagian juga ngapa gue harus nangis, cuma gara-gara omongan lo tadi."ucap Rizky santai

Kya, Naumi, dan Indi hanya bengong melihat percakapan kakak beradik ini.
"Ini bang Rizky??"tanya Naumi ke lelaki itu

"Iya, kenapa emangnya??"tanya Rizky

"Kok beda ya??"tanya  Indi

"Beda apanya, oh gue tau nih, pasti makin ganteng kan??"ucap Rizky pd

"Bukan," ucap Kya

"Terus,"

"MAKIN GILA"ucap mereka ber-3 serempak

Gubrak...
Seketika Rizky kehilangan napasnya, rasanya nyesek plus malu coy dikatain gila oleh sahabat adiknya itu,  dan lebih parah lagi ia dihina didepan sang adik yang sekarang sedang tertawa terbahak-bahak.

'Dasar adik terlaknat' batin Rizky

" HAHAHAHA... "Tawa Dara sampai meneteskan air mata

"Benar-benar adik durhaka ya lo, kakaknya dihina malah diketawain, bukannya dibelain kek"ucap Rizky

"Ngapain gue belain lo bang, kalo emang faktanya emang gitu"ucap Dara santai, dan saat itu juga Rizky ingin menghilang dari tempat itu.

  •    INVISIBLE    •

Hola.. 
Maafkan ceritanya yang makin gaje...
Semoga kalian suka...

Salam

❤❤❤

Invisible Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang