9 - The Truth Untold

952 119 5
                                    

Tik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tik. Tik. Tik.

Lagi-lagi suara jam mulai terdengar jelas, menandakan kesunyian.

Dering telfon mengisi keheningan, itu dari handphone Seokjin sunbae, "ah, aku pikir ini waktunya aku pergi" Jelasnya, setelah melirik layar handphonenya.

"Aku akan ke rumahmu setelah ini" Sahut Yoongi oppa sebelum Seokjin sunbae bergegas keluar rumah. Setelah itu aku hanya menatap kagum pada wanita yang berdiri di ambang pintu itu.

Rambut sepundak yang tertata rapih, gaun hitam selutut dengan cardigan putih yang menyelimuti pundaknya, flat shoes berwarna senada dengan cardigan dan make up yang tidak tebal.

Cantik.

Tanpa disadari aku mulai memandangi diriku sendiri, kaos putih dengan bertuliskan "H.O.P.E" terpampang jelas, jeans yang melekat dikakiku dan kaos kaki pastel yang sedari tadi tidak kulepas.

'Apa aku sedang dipermalukan?' Sesekali ku gigit bibir bagian bawahku, 'ah benar, aku yang mempermalukan diriku sendiri' ku tundukan wajahku, tak berani memperlihatkan wajah polosku.

"Ji Kyon ah! Bisa kau bantu aku disini?" Sahut Jung Ji Woo eonnie, kakak perempuan Hoseok sunbae, yang kini tengah berjalan ke arah dapur, aku mengangguk dan mengikutinya.

"Aku, aku bisa ikut membantu?" Tawar perempuan yang sedari tadi diam di depan pintu yang terbuka, suster Yu Na.

"Tidak, tidak usah, kau terlihat tidak nyaman dengan gaun yang kesempitan itu, kau pasti akan kesulitan" Jawab Ji Woo eonnie tanpa mengalihkan pandangannya kedepan.

Sontak aku melihat gaun suster Yu Na, yang bisa kulihat hanya gaun yang melekat di pinggangnya dengan sempurna, sangat ramping.

Setelah menyadari Ji Woo eonnie telah menghilang ke arah dapur aku bergegas mengikutinya. Sebelum benar-benar meninggalkan ruangan itu dapat kudengar mereka mulai mengobrol kembali.

Selama membantu aku memulai beberapa percakapan dengan Ji Woo eonnie bagaimanapun ini pertama kalinya lagi kami bertemu setelah 2 tahun Ji Woo eonnie tinggal di Jepang. Perbincangan tentang Hoseok sunbae, hingga bagaimana dia mengetahui bahwa gaun suster Yu Na kesempitan.

Setelah perbincangan itu aku dan Ji Woo eonnie membawa beberapa gelas berisi minuman dingin ke ruang tengah.

"Ji Woo eonnie, biar aku yang bawa" Tawar lagi suster Yu Na setelah melepas cardigannya, dan dapat kulihat cardigannya dengan nyaman di pegang oleh Jungkook sembari mengobrol santai dengan para Hyung nya.

Hah, padahal sebelumnya dia selalu membawakan jaketku, dengan alasan tergila-gila dengan wangi parfumku.

Berapa banyak lagi, masa lalu yang akan kau ubah, Jeon Jungkook.

Do You Remember Me? [JJK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang