"Ali can you speak on english or indonesian??" tanya Mr. Adna
"Oh Hahah maaf Mr. Adna Saya terlalu terbiasa berbahasa spanyol saya bisa bahasa indonesia dengan baik" jawab Ali tersenyum kepada dosennya itu.
"Heheh yasudah sekarang kamu boleh duduk"
Ali pun mengangguk dan duduk tepat didepan Aya.
"Okey Everyone open on your book new chapter!!"
"Oke Mr. Adna"
"Sst Sst stt ssst" kode Mella kepada Aya.
Aya menoleh kepada Mella, ya mungkin kodenya langsung tepat sasaran.
"Tuker tempat duduk dong" pekik Mella.
"Apaan sih mel, gue udh gak mood pindah pindah tempat duduk ya!!"
"Ish" desis mella.
~OooAndBlee"
Keesokan harinya Aya mulai menjalani aktifitasnya yaitu Menulis. Karena tak ada jam kuliah, Aya pun hanya bisa berdiam diri dikamar sembari menikmati matahari yang amat terik.
Tak lama dari itu terdengar ketukkan pintu kamar Aya.
"Ya.....!"
"Masuk ajaa"
"Ayaaaa Gue kangeeeeen!!!"
"Mella???" kaget Aya
"Lo kok kesini katanya lo ada jam ngampus?"
"Maka dari itu, gue kesini Mrs. Natalie"
"Hmm oke gue harap lo gak ganggu aktifitas kewajiban gue!!" ancam aya.
"Ebuseeeet biasa aja kali"
Hening.. Tak ada obrolan sama sekali. Aya sibuk berkutat dengan laptopnya dan Mella sibuk dengan iphone nya.
Tak lama iphone Aya bergetar, pertanda ada telepon masuk.
Aya : Hallo
??? : .....
Aya : Hehe iya waalikumsalam
??? : .....
Aya : Iya ntar gue jemput
??? : ....
Aya : Oke see you Baby
Mata Mella tiba-tiba tercengang saat Aya mengatakan kata terakhirnya Baby.
"Aya???" tanya Mella
"Hmm"
"tadi lo bilang baby?"
"hmm"
"E-e-elo u-u-udah pu-punya pacar??" tanya Mella gelagapan
Aya menautkan kedua alisnya, pertanda bahwa ia bingung dengan pertanyaam konyol dari Mella.
"Ayaa jawab!!!"
"Lo kenapa sih mel? lo sakit?" tanya Aya seraya menyentuh dahi Mella.
"iiii gue gak sakit Aya!!" pekik Mella seraya menepis tangan Aya
"Apa lo kesambet??"
"astagfirullah Ayaaa!!! gue sadar!!" Bentak Mella, dalam satu hentakan Aya langsung terdiam tak berkutik.
"Mmm So-sorry ya gue gak bermaksud buat bentak lo" ucap Mella.
"gue mau sendiri!" pekik Aya.
"Tapi ya..."
"udah sana lo keluar. Please!!" Aya membawa Mella keluar dari kamarnya lalu segera ia tutup rapat pintu dan menguncinya.
"Gue cuma kaget lo bilang baby, gue kira lo punya pacar. Sorry mel, gue gak bermaksud buat bentak lo ya. Hmm yaudah gue izin pulang. Assalamualaikum" ucap Mella dan langsung berlalu.
"Waalikumsalam" jawab Aya dan ia kembali duduk ketempat semula.
'Untuk pertama kalinya ku panggil dia si Fatamorgana. Ini bagaikan antara ada dan tiada' - Aya
Saat tengah berkutat lagi dengan laptopnya. Aya mulai merasa bosan dan ia pun mengambil iphone serta earphone nya. Ia keluar rumah dan berjalan jalan santai di area komplek.
Saat tengah sibuk mendengarkan lagu demi lagu. Tak lama ia mendengar kegaduhan tepat dibelakangnya.
"Ali???" kaget Aya dan langsung memcopot earphone nya dan membantu Ali dari serangan Preman.
Tonjokan demi tonjokan Aya layangkan ketubuh si preman. Hingga preman tersebut lunglai tak berdaya dan langsung berlarian meninggalkan Ali dan Aya.
Sepeninggal preman tersebut. Aya menghampiri Ali yang sudah terkapar direrumputan.
"Masya Allah Ali !!!!!" teriak Aya.
~OooAndBlee~
"Awww!!" Pekik Ali memegang dahinya yang sudah tertutup perban.
"Eh lo udah bangun. Bentar gue ambil obat dulu"
"Gue dimana??"
"lo ada dirumah nenek gue, tepatnya rumah gue!"
Ali melihat sekelilingnya seraya menautkan kedua alisnya. Dan ia terlihat langsung melamun.
"Jangan ngelamun entar lo kesambet terus gue lagi kan yang kena getahnya!" pekik Aya membuyarkan lamunan Ali.
"Lo bawa gue kesini?" tanya ali
"Hmm nih minum" jawab Aya seraya memasukan obat ke mulut Ali.
"E-e-elo bawa gue kesini? Sendiri? emang lo kuat?" tanya Ali bertubi tubi.
"Yakali gue bawa lo sendiri! gue minta tolong sama orang orang ditaman tadi. Untung juga masih ada yg mau bawa lo!"
"Terus kenapa gue dibawa ke rumah lo? kenapa gak ke rumah gue!" tanya Ali lagi yang mulai curiga kepada Aya.
"Kalau gue tau rumah lo! gue pasti udh nganterin lo pulang! yakan gue baru pertama kali kenal lo mana gue tau rumah lo dimana" cerocos Aya.
"Iya juga sih. Yaudah gue pulang!" pamit Ali.
"yakin lo mau pulang dengan keadaan lo yang kek gini?!" ucap Aya.
"Aww!!" rintih Ali saat mulai berdiri dan ambruk lagi ketempat ia yang semula.
"Kata gue juga apa!! entar gue anterin!!" pekik Aya lalu meninggalkan Ali ditempat ia.
Ali mendengus kesal melihat Aya meninggalkannya seorang diri.
.
.
.
.
.
.
.Hallo everyone!! Bagaimana menurut kalian bagian cerita yg ini😂😂😂 jangan lupa Vote, comment dan share nya yaak oke