belated

636 99 4
                                    

tadinya mau update agak sorean tapi malah ketiduran zzz. sekarang aja gapapa lah ya? anw vommentnya jangan lupa dooonggg. aku tu gabisa disiderin, apalagi sama kalian :(






jam menunjukkan pukul 05.20 sore saat aku tengah duduk bersebelahan dengan kak jaehwan di meja belajar kamarku. dengan kursi yang setengah diputar sehingga posisi kami sekarang tampak seperti saling berhadapan.

alasan kehadirannya disini adalah karena aku punya jadwal untuk les gitar. bukan kebetulan karena memang kak jaehwan lah orang yang menjabat sebagai guru les pribadiku dalam bidang musik. terutama gitar.

ingat ya, hanya sebatas guru dan murid. tidak lebih. saat di sekolah, hubungan kami berubah menjadi senior dan junior.

kalau masalah kenapa kak jaehwan bisa sampai datang ke rumah setiap hari senin sore hanya untuk membantu mengasah kemampuan bermain gitarku, semuanya ulah mama.

awalnya kedua orang tuaku ingin aku punya bakat untuk bisa memainkan setidaknya 1 alat musik. lalu mama meminta bantuan pada teman semasa sma nya yang kabarnya mempunyai seorang anak jenius dalam bermusik. teman sma mama yang dimaksud tak lain adalah mamanya kak jaehwan, dan anaknya adalah kak jaehwan.

pertemuan pertama kami cukup mengejutkan. aku tidak menyangka bahwa calon guru lesku adalah seniorku sendiri. sementara kak jaehwan juga kaget dengan fakta bahwa calon murid lesnya adalah juniornya di sekolah.

awalnya tentu canggung. tapi seiring berjalannya waktu, hubungan kami kini terasa semakin erat dan menyenangkan.

yang membuatku bingung sore ini, kak jaehwan belum mengeluarkan sepatah kata pun sejak tiba 10 menit yang lalu. padahal biasanya dia termasuk tipe orang yang suka berbicara.

"kak? kok diem aja?" tanyaku yang sudah tidak tahan dengan keheningan ini.

"loh kirain kamu mau duluan ngomong sesuatu ke kakak."

aku bingung. 'sesuatu' katanya?

"kalo ga ada yang mau diomongin, coba nyanyi deh," pintanya random.

aku hendak memprotes, tapi keburu disela olehnya.

"kakak diminta ngajarin kamu musik sama mama kamu. musik kan ga cuman gitar, vokal juga."

"hhh ya udah. lagu apa, kak?" aku menyerah.

"yang simple aja, kaya birthday song gitu."

"suaraku jelek gapapa ya?"

yang dibalas kak jaehwan dengan acungan jempol. setelahnya aku benar-benar menyanyikan lagu hasil request dari kak jaehwan.

"happy birthday to you
happy birthday to you
happy birthday happy birthday
happy birthday to you."

respon yang kudapat darinya adalah tepuk tangan dan pujian, "suara kamu bagus, dek."

"ah mas-" ucapanku terhenti karena aku keburu menutup mulutku dengan kedua tangan, baru menyadari maksud terselubung dibalik sikap aneh kak jaehwan hari ini.

"ya ampun, kak! maaf tapi aku beneran lupa," kataku panik.

kak jaehwan tersenyum kecil. "lupa apa?"

"hng anu. kemaren hari ulang taun kakak kan? happy birthday ya, kak," aku menjulurkan tangan dengan malu-malu.

senyuman di bibir kak jaehwan semakin mengembang saat dia membalas jabatan tanganku.

"nah, gitu dong. pake lupa segala huuu," sindirnya.

aku mengangguk kecil sambil cengengesan. masih belum berani menatap mata kak jaehwan karena malu.

"thanks anyway. sampe dinyanyiin birthday song segala loh."

"kan itu kakak yang minta ih."

"ya kalo ga gitu, kamu mana inget," kak jaehwan memajukan bibirnya lucu.

"hehe maaf deh, kak."

tawa garingku entah kenapa malah menciptakan atmosfer canggung di antara kami. tapi itu tidak berlangsung lama karena kak jaehwan kembali menceletuk.

"kamu ga tanya kakak mau kado apa?"

awas kalo sampe minta macem-macem.

"kakak mau kado apa emang?"

"mau kamu. hehe."

























"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
cosmosTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang