Harry masih duduk di kursi yang menghadap ke jendela. Besok ia ada acara di O2 Arena, ia akan menampilkan dua buah lagu. Dan ia berharap Mikaela akan datang dan menontonnya.
"Harry, Mikaela mencarimu" ucap Anne dari balik pintu. Harry menoleh dan menghela napas panjang. Ia berdiri dari kursinya kemudian berjalan keluar kamar.
Ia menuruni anak tangga, dan di ruang tamu sudah ada Mikaela, Gemma, serta seorang pria duduk disamping Mikaela. Harry berjalan mendekati mereka.
"Ia siapa?" tanya Harry inti dengan tatapan yang mengartikan ingin minta penjelasan.
Mikaela bertukar pandangan dengan Gemma yang berada disebrangnya.
"K-Keith,"
Tatapan Harry berubah ketika ia mendengar nama itu. Harry langsung menghampiri Keith dan meremas kerah baju Keith, membuat Keith bangun dari duduknya.
"Jadi kau yang mengambil Mikaela dariku?!" geram Harry. Tatapan Harry seram, urat di tangan dan lehernya mulai muncul.
Tiba-tiba saja Harry melayangkan tinjunya ke rahang Keith. "Pergi dari kehidupan Mikaela!" pekik Harry, ketika Keith jatuh tersungkur karena tinju Harry.
"HARRY!" Mikaela berteriak kemudian ia membantu Keith berdiri. "APA-APAAN KAU INI?!"
Harry diam, tapi tatapannya masih geram."Ia mengambilmu dariku! I-ia tak pantas untuk—"
"Kau yang tak pantas untukku, Harry! Kau meninggalkanku lalu disaat kau menjadi seorang superstar, dikenal banyak orang, kau malah melupakanku. Kau berkencan dengan wanita lain, kau berciuman dengan wanita lain, kau mabuk dengan wanita lain! Apa dengan itu kau masih berkata bahwa kau masih pantas untukku Harry?!" pekik Mikaela, disusul dengan air mata yang tak dapat ia bendung lagi.
Harry diam tak menanggapi perkataan Mikaela.
Ini semua karena manajemen bodoh! batin Harry berteriak.
"Kau yang jahat disini, Harry! Keith datang menghiburku ketika kau bersama wanita lain. Kau tau, Harry? Aku seperti orang bodoh ketika seseorang menanyakanku siapa kekasihku, aku menjawab bahwa seorang Harry Styles adalah kekasihku. Dan apa reaksi mereka? Mereka tertawa, MEREKA TERTAWA! Mereka tak mempercayaiku! Mereka mengatakan bahwa aku terlalu percaya diri. Dan kau, kau sama sekali tak mengakui hubungan kita di media!" marah Mikaela meluap. Ingin ia menampar Harry, tapi ia takut. Ia tak tega.
"M-maaf" gumam Harry sambil menundukkan kepalanya.
Mikaela tertawa miris, dan meremehkan permintaan maaf dari Harry.
"Maaf? Maaf katamu? Setelah kau meninggalkanku, melupakanku, lalu kau datang kembali dan memintaku kembali juga? Dan kau memukul Keith? Tidak, Harry."
"Kumohon, setidaknya terakhir kalinya kau memaafkanku"
Mikaela menghela napasnya, "Baiklah,"
Harry mendongakkan kepalanya lalu tersenyum pada Mikaela.
"Terima ka—"
"Tapi ikhlaskan aku dengan Keith" potong Mikaela yang membuat senyuman Harry memudar secara perlahan. Namun karena ingin melihat Mikaela bahagia, ia rela. Ini juga salahnya yang meninggalkan Mikaela begitu saja.
•••
"Lima menit lagi, standby"
Ini adalah hari dimana ia akan bernyanyi di O2 Arena. Ia mengundang keluarganya serta Mikaela dan Keith. Ia harap mereka datang.
"Naik ke panggung, Harry" perintah kru yang mengarahkannya. Ia memegang mic dan berjalan menaiki panggung. Teriakan dari para penggemarnya memenuhi O2 Arena.
"Hello," sapa Harry melalui mic.
"My name's Harry, how are you? You good?"
"Alright. Lagu ini tentang aku yang merindukan dirinya, merindukan namanya yang tertera di ponselku ketika ia menghubungiku. Merindukan ia yang sekarang menjalin hubungan dengan pria lain. This is From the Dining Table"
"Woke up alone in this hotel room
Played with myself, where were you?
Fell back to sleep, I got drunk by noon
I've never felt less cool
We haven't spoke since you went away
Comfortable silence is so overrated
Why won't you ever be the first one to break?
Even my phone misses your call, by the way."Harry memejamkan matanya menghayati lagu yang ia bawakan. Memori-memori bersama Mikaela muncul satu-persatu di otaknya.
"I saw your friend that you know from work
He said you feel just fine
I see you gave him my old T-shirt
More of what was once mine
I see it's written, it's all over his face
Comfortable silence is so overrated
Why won't you ever say what you want to say?
Even my phone misses your call, by the way"Kemarin, Harry melihat baju yang Keith kenakan adalah baju kasual Harry yang diberikan ke Mikaela.
"Maybe one day you'll call me and tell me that you're sorry too
Maybe one day you'll call me and tell me that you're sorry too
Maybe one day you'll call me and tell me that you're sorry too
But you, you never do"Benar, Mikaela tidak menghubunginya ketika Harry pergi. Baru saat Harry kembali, Mikaela baru bisa dihubungi.
"Woke up the girl who looked just like you
I almost said your name
We haven't spoke since you went away
Comfortable silence is so overrated
Why won't you ever say what you want to say?
Even my phone misses your call
We haven't spoke since you went away
Comfortable silence is so overrated
Why won't you ever say what you want to say?
Even my phone misses your call, by the way"Lagu telah habis dinyanyikan. Harry membuka matanya dan indera penglihatan itu menangkap mantan gadisnya. Berdiri menatapnya. Ia tersenyum bangga pada Harry. Tapi ia ingat, gadis itu bukan miliknya lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
superstar 🌟 h.s ✔
FanfictionWho says that being a superstar is good? "Where have you been? I'm waiting for you but you never came back. You left me." she said, as her tears streaming down her face. "I'm sorry, let me pay all this." he begged. She laughed, "It's too late" © 201...