Love Maze ✓Jungri ON HOLD

✓Eight-Kisseu

Sudah ku bilang aku akan mencium mu jika kau menang. Dan kau memenangkan lomba ini karena ingin dapat ciuman dari ku kan.

|||

Hari ini begitu menegangkan bagi Yerim. Bahkan tangannya gemetar saat mengisi data peserta. Ia sendiri tak tau penyebabnya.

Apa karena kehadiran Jungkook?

Ya, lelaki itu menjanjikan datang untuk menyemangati Yerim. Padahal sudah ia larang, tapi Jungkook tetap memaksa.

"Rim, jangan gugup. Perlombaan seperti ini kan sudah biasa kau temui."

"Aku tak tau, Bu. Aku begitu gugup."

"Yasudah, biar ibu yang mengisi sisanya. Kau duduk disana dan tenangkan dirimu."

Yerim mengangguk dan berjalan menuju bangku yang tersisa. Hingga seseorang datang mendekatinya.

"Permisi, bolehkah aku duduk disebelah mu?"

Lelaki itu tersenyum geli melihat raut cemas Yerim yang sedang menggigiti kukunya.

"Permisi?"

Akhirnya Yerim menyadari dan menoleh pada lelaki itu.

"Boleh aku duduk disini?" Tanya lelaki itu.

"Ah, tentu silahkan." Yerim menggeser tubuhnya. "Maaf aku terlalu sibuk dengan pikiranku hingga tidak mendengar mu."

Lelaki itu tersenyum. "Tidak apa-apa. Wajar saja, di perlombaan kau merasa gugup."

"Eum.. kenalkan, aku Mark Lee dari SMA 147"

Yerim membalas jabatan tangannya. "Aku Kim Yerim dari SMA 76."

"Senang bertemu denganmu, Yerim~ssi."

Yerim tersenyum hangat membalasnya. Hingga Bu Hara memanggilnya untuk bersiap-siap.

"Sepertinya aku harus pergi. Sampai jumpa, Mark~ssi."

Lalu, gadis itu masuk ke satu ruangan yang disediakan oleh panitia.

"Sebentar lagi akan dimulai. Kau sudah lebih tenang kan, Rim?"

"Sudah."

"Kalau begitu, ibu keluar dulu."

Yerim mengangguk. Tak berselang lama, sosok Joy masuk menemui Yerim.

"Hay, Rim."

"Hay. Kenapa baru datang sekarang?"

"Gara-gara Jungkook sunbae. Dia memberi harapan palsu!" Sungut Joy.

Mata Yerim membelalak. "Dia menggodamu? Cih, dasar playboy cap teri!

"Wahh!! Sahabatku ini sedang cemburu heh? Yerim yang tenang berubah jadi seperti ini."

Yerim terkesiap. "T-tidak. Aku--"

"Sudah. Kau tenang saja, Jungkook sunbae tidak menggodaku." Ujar Joy. "Maksudku tadi, dia bilang untuk pergi bersama kesini. Tapi dia tidak datang-datang, jadi aku duluan saja."