Setelah permainan selesai para peserta di ijinkan beristirahat. banyak peserta yang menggunakan waktunya untuk pergi ke kantin, kelas, toilet dan taman sekolah belakang.
sama seperti gadis yang memiliki rambut hitam legam ini, atika berjalan menuju kelas yang dimana teman temannya berada. tidak lupa atika berjalan diiringi dengan melihat benda segi panjang miliknya dan handsfree yang setia bergantung di telinganya. seperti biasa lagu korea yang selalu menemani namun kali ini lagu yang di dengar atika berjudul BTS - Mic Drop. ini merupakan grup band kesukaan atika.
berlawan arah dari atika, empat orang yang sedang bercanda gurau tidak mengetahui di depan ada atika yang juga berjalan tanpa melihat ke arah depan.
mereka sibuk dengan kegiatan masing masing, dan....
bruk..
"aww..." keluh atika. sakit yang dirasakannya saat ini.
keadaannya sudah menyedihkan, bagaimana tidak bokong atika sudah terduduk rapi di atas tanah dengan siku tangan atika sebagai tompangan badannya dan kaki yang sudah terlentang, hpnya juga sudah tergeletak naas di atas tanah.siapa sih orang yang gw tambrak kok bisa segininya keadaan gw??. itu lah sekarang di pikiran atika.
"lo gak papa??"
melihat uluran tangan, atika langsung mendongak. ternyata ia telah menabrak kakak seniornya dan lebih parahnya dia adalah si ketua OSIS.
"eh, gak papa kok kak!" kata atika sambil berdiri dari keadaan tersebut tanpa menerima uluran tangan dari Fatto.
menyadari uluran tangannya yang tidak di terima, Fatto langsung menarik tangannya kembali.
sedangkan kastara dan heqwan sama sama terkejut, melihat tingkah adik kelasnya ini. bagaimana dia bisa menolak bantuan dari Fatto sang sahabat yang jarang sekali peduli dengan seorang wanita.
"sorry kak, gw gak sengaja. gw minta maaf!" kata atika sambil melirik abizar.
"lo gak papa. lo ada yang luka?" tanya Fatto yang di balas gelengan kepala.
"gak papa kak, hanya kotor aja!"
"ya lo seloh aja kali tik, kami juga salah gak lihat jalan. kami juga sorry ya" bukan abizar, namun kastaralah yang menjawab.
"ya kak, gak papa. tapi tadi gw nabrak siapa ya ??"
"ohh lo nabrak si bigandra!" jawab heqwan
"kalau gitu gw minta maaf ya kak, gw gak sengaja tadi." kata atika, ia menekan kata 'minta maaf' dengan pandangan tak lepas dari ketua OSIS itu
sedangkan abizar hanya diam saja sedari tadi tanpa bergeming, ekspresinya hanya tajam dan datar seperti biasa yang dilihat atika. melihat tidak ada respon dari lawan bicara, atika melanjutkan perkataannya.
"ni ya kebiasaan manusia, paling susah minta maaf. walaupun dia tau dia salah juga!!" kata atika sarkartik yang tak lepas dari abizar membuat teman teman lainnya terkejut bukan main.
"kak walaupun kamu juga gak sengaja setidaknya kamu harus minta maaf. jangan diam aja, hidup itu harus ada kata maaf agar tidak memperkeruh keadaan." atika memandang abizar dengan berusaha menjelaskan maksud perkataannya bukan ingin menghina namun mengingatkan atau menjelaskan
"ya tapi sudahlah. gw juga salah, yang penting gw udah minta maaf dan memberi tau kamu kak!!" kata atika lalu
"permisi kak!" setelah itu atika pergi meninggalkan empat pria ini. atika tidak perduli dengan ekspresi mereka masing masing.
semua terdiam bahkan tidak ada satupun berkata. cewek tersebut seperti meracuni pikiran mereka, gimana seorang gadis lebih tepatnya junior mengajari senior cara meminta maaf, bukan yang seharusnya mereka yang mengajari.
KAMU SEDANG MEMBACA
Double Character
Novela JuvenilSeorang gadis remaja yang memulai hidup di kota kelahirannya, sebab dahulu hidup di kota orang _ tepatnya diasingkan. menjalani hidup yang sudah dimulai membuatnya memiliki harapan dapat merasakan kebebasan. Atika khirana Elvarette, gadis berparas c...