Filosofi jingga

Aunty ku masih titisan mimi peri

Malam berbintang yg kelam ,rachel terbungkam di tepi jendela kamar, menatap selembaran foto yg sedikit kusam,foto tahun lalu bersama keluarga kecil nya, satu" nya kenangan yg tersisa sebelum kepergian kak revan

Jari jemari rachel pun perlahan mulai menelusuri permukaan foto tersebut, air mata pun tak kuasa terbendung, menginggat kenangan indah di masa lalu. dahulu rachel adalah gadis yg ceria sampai pada titik dimna rachel menjadi gadis yg dingin.

TOK..TOKKK..TOK

HEL... RACHEL

Suara wanita muda dengan postur tinggi putih berambut panjang, dengan anting panjang bertaburkan berlian yg menjadi ciri khasnya, memanggil rachel dari arah blakang pintu kamarnya.

"masuk aja tan gak di kunci kok"ucap rachel dengan suara lirih,yg langsung sigap menghapus air matanya yg masih tersisa di pipinya.

Wanita itu pun lantas segera membuka pintu kamar rachel,dan langsung masuk sembari duduk di kasur kamarnya rachel.

"what?? Tante??omg rachel kan aunty udah sering bilang panggil aunty A-U-N-T-Y masa udah hight class gini di paggil tante si apa kata seisi kayangan nanti seorang karin sosialita tingkat dewa panggilanya tante "ucap wanita tersebut dengan gercap yg tidak bukan adalah tante nya rachel

Beberapa detik rachel terdiam menatap tante nya dengan heran.
"Ternyata tante ku masih titisan Mimi peri" ucap rachel dalam hati

"udah tante?" ucap rachel dengan heran tak percaya karna tantenya bisa berbicara tanpa ada titik dan koma.

"RACHEL"ucap karin mempertegas.

"ehh maksd rachel aunty".ulang rachel membenarkan"lagian rachel heran aja sma tan... eh aunty ngomong aja gada titik koma nya,kan rachel jadi bingung, segala bawa2 kayangan lagi emng tan... eh aunty siapa nya mimi peri si? "lanjut rachel menanyakan

"omg rachel kamu jahat bgt, aunty kamu sendiri di samain sama mimi peri"jawab karin kesal

Rachel terdiam menampakan senyum pepsodent nya

"ywdah iya aunty ku sayang, rachel minta maaf"ucap rachel meledek "ohh iya aunty ada apa manggil rachel?"lanjut rachel bertanya

Karin pun terdiam bingung, karna terlalu banyak bicara dan membuat ia lupa tujuan awal ia ke kamar rachel

"iyaya ko aunty jadi lupa ,kamu sih "jawab karin sembari menunjuk rachel "ngapain jga ya aunty ke sini ?ywdah deh ".ucap karin dan langsung beranjak dari kamar rachel.

Tak sampai lima langkah,karin pun terhenti dan membalikan badanya

"knapa lagi aunty?"tanya rachel mencoba sabar.

"ohh iya hel aunty inget, aunty mau bli kecap,kecap di dapur abis soalnya, nanti kalo rachel mau tidur ,kunci aja pintunya sekalian tutup gerbang depan ,soalnya aunty bawa mobil sama kunci cadangan ".ucap karin memperinci.

"kan Cuma di warung depan,knapa bawa mobil? "Ucap rachel heran

"aunty mau bli kecap di mall,udah ya nanti ke maleman bye "ucap karin yg lansung pergi begitu saja

"astagfirullahalazim demi emak2 mejikom, mimpi apa gw semalem punya tante begini"ucap rachel pelan menepuk jidat nya.

Sejak kepergian rachel dari rumah, rachel memang tinggal bersama tante nya, yang tak lain adalah adik terakhir dari almarhumah mamahnya.namun rachel telah menggangap karin sebagai mamahnya sendiri.

Ohh iya cerna baik2 ya,bisa jadi ada jawaban untuk part selanjutnya
Jgn lupa vote nya yaa🙃jgn menjadi pembaca gelap☺️makasih
Follow ig: febhnm_