15

4K 349 17
                                    

Hari Sudah Menjelang Pagi,Kicauan burung sudah terdengar,Para Kadet" Yg Lainnya Sudah terbangun,Tetapi Tidak Untuk Dua Kekasih tersebut,mereka masih di alam mimpi mereka,dan untung saja itu hari libur untuk semuanya,ruangan yg dari tadi terdengar langkah kaki,dan suara orang yg berbicara tidak ada,serasa lenyap.tapi suara kicauan burung dan sinar matahari yang menusuk mata sepasang kekasih tersebut,akhirnya membuat mereka terbangun Dari Alam mimpinya, si laki"sudah sadar sepenuhnya kecuali si perempuan belum sadar sepenuhnya.

Levi Pov~

"sudah pagi ya?berapa lama ak tertidur?"

aku melihat ke arah jam dinding,dan ternyata sudah sekitar jam 08:00 pagi!Yang Benar saja,beberapa jam aku tertidur,kalian pasti tahu kan ak tidur pasti sampai 1-3 jam,tapi kenapa ini ak tertidur lama sekali,sudah lah lupakan,ak melihat seorang perempuan sedang tertidur di pangkuan ku,ya benar,dia kekasihku.aku membangunkan nya secara halus,dan dia terbangun tapi tidk sepenuhnya,dia melihat kearah ku dan tersenyum,ya tuhan..sungguh manis sekali senyuman malaikat yang ada di depanku ini,ok sudah lupakan aku ooc jadinya.

"pagi brat"sapa ku kepada kekasihku yg sepenuhnya belum sadar itu

"pagi juga levi"balasnya dan dia berdiri dan mengikatkan jas ku dibelakang

"gara mu,kakiku keram"kataku dan dia hanya terkekeh pelan,dan dia duduk lagi di pangkuan ku tetapi badannya dibalikkan dan menghadap kepadaku

"ada apa?"tanya ku kepadanya,aku tahu dia akan bertanya sesuatu,lihat saja dari ekspresi mukanya,aku sudah bisa menebaknya

"kenapa suasana di markas ini sungguh sepi?"tanyanya kepadaku,aku sudah tahu dia akan bertanya tentang itu,dan ak hanya menjawabny dengan singkat

"entahlah"jawab ku singkat,dia hanya menghela nafas karna tidk mendapat jawaban dari ku,sebenarnya aku tahu kenapa markas ini sepi,karna si alis tebal itu menyuruh para pasukan untuk pulang kerumah mereka,walaupun hari ini hari libur,aku tidk akan bermalas-malasan,aku hanya akan mengisi waktu luang dengan acara bersih-bersih.

"sungguh sepi,kemana mereka semua!!"teriaknya,dan teriakannya itu membuat gendang telinga ku sakit,bagaimana tidak, dia berteriak di depan ku

"brat,bisakah kau jangan berteriak?"tanya ku kepadanya, dia hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawabanya atas pertanyaan ku tersebut

"huh..apa ini hari libur?kalau iya,kemana mereka semua?"dia mengeluh lagi,kepalanya dia taruh di pundakku,aku bisa merasakan irama nafasnya,dan aku bisa mencium aroma dari rambutnya,harum.

"sudahlah brat,jangan mengeluh,kalau kau ingin tahu jawabannya tanya sendiri dengan si alis tebal"jelasku,dan dia langsung menegakkan kepalanya karna mendengar penjelasanku,dan dia bangkit dari pangkuan ku dan sepertinya dia ingin menemui si alis tebal,tapi aku menahannya

"ada apa levi?"tanyanya saat aku memegang tangannya

"kau mau kemana?"tanya ku kepadanya

"aku ingin keruangannya komandan"jawab nya,dan dia berusaha melepaskan tangannya dari ku tapi sayang tidk bisa

"apa kau akan pergi dengan berpakaian seperti itu?"tanya ku lagi sambil melihat dari atas kepalanya sampai ke bawah kakinya

"memangnya kenapa?"tanya nya kebingungan saat mendengar pertanyaan dari ku

"apa kau mau pergi keruangan nya alis tebal dengan memakai celana kurang bahan itu?"pertanyaan ku lagi yang ku ulang

"tidak apa-apa bukan?"tanyanya dengan senyuman yang menjengkelkan bagiku

"tidak!aku harus pergi bersama mu!"jelasku dan dia hanya tersenyum lebar saat mendengar kataku tersebut

"Yosh!ayo!"katanya dengan semangat membara,dasar bocah ini.

Promise (Levi X Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang