move on ➳guanho✓

16 | menang

sebenernya aku udah selesai ngetik ff ini jauh hari wkwkw tapi ngga ada kuota pas mau publish shshsh maafkan aku :(
-

"HSHSHHSHS TAI KOTOK AH YANG BENER DONG!"

"kiri woi kiri!!"

"OPER KE GUANLIN AJA!!!"

seonho cuma diem ngeliat temen-temennya sibuk jadi suporter dadakan di pinggir lapangan. hari ini, diadain classmeeting karena uas udah selesai.

itung-itung buat healing setelah seminggu full pusing baca buku.

harusnya seonho ikut main. tapi gara-gara mager panas-panasan, jadilah dia sekarang harus rela budek karena di kanan dan kirinya, ada si mulut toaㅡdaehwi dan sanha- yang teriak-teriak ala-ala suporter sambil bawa banner.

"AYO KELASNYA BOS EUIWOONG JANGAN KALAH SAMA KELAS SEBELAH!!!"

"JURAGAN GUANLIN SAMA JURAGAN JUSTIN JANGAN SAMPE KALAH!!!"

sialnya, keputusan seonho buat ga ikut malah bikin dia ikutan greget sendiri. gini ya, sekarang lagi lomba basket. dimana kelasnya tanding sama kelas sebelah. masalahnya, di kelasnya yang bisa basket cuma guanlin sementara yang lainnya anak futsal dan voli.

oke. itu ga masalah karena pemain dari kelasnya tinggi-tinggi. seenggaknya, mereka bisa masukkin bola ke ring tanpa harus bersusah-susah; begitu pemikiran lee euiwoong ketika panik milih pemain buat lomba basket.

"tau gini gue aja yang turun ke lapangan!" gerutu seonho.

iya. gini-gini juga dulu seonho pernah jadi kapten basket pas smp.

"yaaah, kalah lur!" pekik sanha.

seonho spontan menoleh ke papan skor. ho lee sheet. 5-1 itu maksudnya apa.

"padahal kelas sebelah tuh pendek-pendek!" protes daehwi.

pemain kelas sebelah yang dimaksud daehwi itu ada hwang hyunjin, kim seungmin, lee felix, han jisung, dan yang jeongin.

yah walaupun mayoritas pendek tapi kalo udah bakat mah bisa apa.

"suka ga ngaca, padahal lo juga pendek!" seru seonho. "tapi emang iya sih percuma tinggi kalo bukan bakatnya mah."

seonho lantas berdiri lalu nepuk-nepuk bagian belakang celana trainingnya yang kotor karena dia duduk sembarangan. "kantin dulu gue."

tepat setelah seonho beranjak, guanlin dateng lalu duduk di tempat bekas seonho. dia nyikut daehwi yang lagi ngobrol sama euiwoong, "lah si seonho kemana?"

"kantin." jawabnya singkat kemudian lanjut ngobrol.

"ye si bambang!" guanlin noyor kepala daehwi lalu jalan ke kantin tanpa peduli daehwi yang marah-marah.

sampai di kantin, guanlin celingukan nyari seonho. ga susah buat nemuin cowok yang tingginya sebelas duabelas sama dia itu karena kantin sepi.

"ngapain lo?"

"makan lah. menurut lo?"

guanlin meringis. iya bego sih siapa suruh nanya padahal udah jelas lawan bicaranya itu lagi apa.

"sensi banget sih," gumam guanlin. "pms ya lo."

seonho melirik sinis, "mana ada, anying!"

guanlin gemes liat seonho marah-marah sambil ngunyah. lucu banget shshsh. akhirnya cowok berlesung pipi itu gatahan buat ga ngusap kasar muka seonho lalu diunyel.

yang diunyel marah-marah. "MINGGIR GA LO!"

guanlin ketawa lalu diem karena perutnya sakit.

"iya dah iya, sorry."

satu alis seonho terangkat. heran aja gitu kenapa tiba-tiba guanlin minta maaf. "maaf kenapa?"

"lo pasti jadi sensi gara-gara kelas kita kalah, ya?"

seonho mendengus. emang keliatan banget? buru-buru dia berdehem, "sok tau."

"tuhkan, muka lo tuh gabisa bohong. iya iya maaf."

"ih apasih!" elak seonho. "lagian menang kalah di pertandingan itu biasa. udahlah cuma lomba sama kelas sebelah juga."

"iyadeh, gue janji besok tahun depan kelas kita menang!" seru guanlin berapi-api. "gue menangin buat lo, janji!"

seonho melotot tapi mukanya merah. "sinting!"

guanlin lagi-lagi ketawa ganteng lalu ngusap kepala seonho. "gue duluan."

udahlah seonho langsung jadi jelly.

sial. kenapa sih pas udah mantanan jadi gemesin begini T____T

seonho jadi pengen nyetel kard - don't recall keras keras.

aduh ampasssss

dan demi apa di sekolahku sekarang ngga ada classmeet huhu bayangin aja masa cuma ada nasyid sama basket????

sekolah apaan tuh telek

daripada marah marah mending mengademkan diri dengan ini

SINTING!!!!!