deux

539 98 2
                                    

Hyunjin mencoba menikmati liburannya.

Secangkir viennese coffee ia tenggak sedikit demi sedikit.

Hyunjin memang tidak suka hujan, tapi petrichor sore itu berhasil membuatnya hanyut dalam pikiran bawah sadar.

Terlebih, Les Deux Magots saat ini tak cukup ramai. Membuatnya sedikit merasa tenang.

Tentu Hyunjin selalu memilih duduk di teras cafe, menikmati pemandangan kota Paris yang menawan.

Meski telah mencoba untuk melupakan, tapi fakta bahwa ia telah ditinggalkan masih membuatnya tak percaya.

Seseorang yang menjadi alasan Hyunjin patah hati dan memutuskan untuk menenangkan pikirannya di negeri romantis ini.

And hoping to forget everything despite not knowing it would work.


"Do you love the good smell of rain? If so, you're not alone."

Suara semanis madu itu tertangkap indra pendengarnya.

Hyunjin tersenyum lebar tatkala melihat pemuda yang ia jumpai di Pont Neuf beberapa hari lalu.

"I love crépuscule more than petrichor."

Dan jawabannya berhasil mengundang senyum Seungmin yang sialnya membuat jantung Hyunjin menggila lagi.

"Aku harap cuaca hari ini membaik. Aku juga suka senja."

"I know you so well, Abima."

Kemudian mereka mulai bercengkrama. Bertukar cerita. Dan sedikit melepas rindu.

Hingga tak sadar bahwa hujan telah reda dan berganti menjadi tetesan-tetesan kecil yang tersisa di dedaunan.

Menyia-nyiakan potret pelangi yang nampak cantik di langit senja karena terlalu larut dalam cerita mereka masing-masing.

in paris // hyunminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang