Part 5

550 87 2
                                        

Beberapa jam berlalu, akhirnya mereka bersiap siap untuk mendarat di bandara London. Seulgi siap sedia membangunkan Joohyun, bosnya yang kebo kelas berat.

"Bu, bu, bu udah mau nyampe"kata Seulgi menepuk nepuk pelan pipi Joohyun yang menurutnya imut.

"Lucu amat sih"batin Seulgi melihat Joohyun yang tertidur dengan bantal leher bergambar beruang yang ia berikan.

Setelah beberapa menit penuh dengan perjuangan, Joohyun terbangun dari mati surihnya. Joohyun segera membereskan rambutnya lalu mengembalikan bantal leher dan jaket milik Seulgi.

"Makasih ya"kata Joohyun menyodorkan barang barang milik Seulgi dengan senyum.

"Sama sama Bu"kata Seulgi membalas senyum Joohyun.

"Pagi pagi udah liat yang cantik cantik aja" batin Seulgi dengan senang.

Seulgi dan Joohyun bersiap siap untuk mendarat. Pesawat mulai turun dengan perlahan lahan. Tiba tiba Seulgi merasakan tangannya dipegang tangan seseorang. Seulgi menoleh dan melihat Joohyun yang tegang sambil memegang tangan Seulgi dengan erat.

"Ibu ga apa apa?"tanya Seulgi khawatir.

"Ga apa apa, saya selalu emang kayak gini kalo pesawatnya lagi mendarat. Tolong pegang tangan saya aja"kata Joohyun dengan muka tegang.

"Oke Bu"kata Seulgi lalu memegang tangan Joohyun dengan lembut.

Entah kenapa Joohyun merasa sedikit tenang karena pegangan tangan Seulgi. Beberapa menit kemudian pesawat sudah menyentuh tanah dan menurunkan kecepatannya. Setelah pesawat sudah benar benar berhenti, semua orang melepaskan seat beltnya dan mengambil barang bawaannya lalu keluar dari pesawat termasuk Joohyun dan Seulgi.

Seulgi dan Joohyun keluar dari pesawat lalu bergegas mengambil bagasinya. Joohyun hanya menunggu sambil duduk di kursi dekat situ sedangkan Seulgi mengambil bagasi mereka berdua. Seulgi yang sudah selesai mengambil bagasi berjalan mendekati Joohyun.

"Ayo Bu"ajak Seulgi masih sambil membawa koper mereka berdua.

Joohyun tidak menanggapi Seulgi dan segera keluar dari bandara. Seseorang sudah menunggu mereka berdua. Laki laki tampan dengan tinggi sekitar 180 cm an.

"Lucas, orang cabang sini"kata Joohyun memberitahu Seulgi nama laki laki itu.

"Gue Lucas"kata laki laki bernama Lucas itu sambil menyodorkan tangannya ke Seulgi.

"Seulgi, bodyguard, asisten, dan supirnya Bu Joohyun"kata Seulgi lalu bersalaman dengan Lucas. Lucas tertawa disaat Seulgi memperkenalkan dirinya karena siapa sangka Seulgi mempunyai banyak tugas.

"Ayo kita langsung ke hotel"kata Joohyun kepada Lucas. Lucas segera mengambil koper dari tangan Seulgi lalu membawanya kearah mobil.

Seulgi hanya berjalan disamping Joohyun membuat mereka terlihat seperti pasangan artis bersama dengan managernya. Lucas berhenti didepan mobil mewah. Lucas segera memasukkan barang bawaan Seulgi dan Joohyun sedangkan Joohyun masuk kedalam mobil namun Seulgi hanya diam karena bingung akan duduk dimana.

"Kamu duduk samping saya"kata Joohyun seperti bisa membaca pikiran Seulgi.

Seulgi segera duduk manis disamping Joohyun. Lucas mulai menyalakan mobil dan mengendarai mobilnya. Di perjalanan, mereka semua hanya diam, tidak ada pembicaraan. Seulgi menatap keluar untuk melihat suasana London sedangkan Joohyun seperti sibuk dengan berkas berkasnya.

Setelah perjalanan yang berlangsung puluhan menit, mereka sampai di sebuah hotel besar dan mewah. Orang hotel segera membantu Lucas mengeluarkan barang barang lalu menaruhnya di troli hotel buat koper.

Hidden Reasons [KSGxBJH]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang