All my love is for you

7.8K 668 90
                                    

9

.

.

(The lost chapter)

.

.

'Brukkk'

"Ngehhh..."

Johnny menyentak tubuh Jaehyun dengan sekali dorongan lembut ke atas permadani berbahan faux fur yang halus

Masih di tempat yang sama seperti sebelumnya, Namja bertubuh tinggi dan besar itu masih mengurung tubuh mungil Jaehyun dikedua lengannya yang kokoh

Jaehyun terus meracau dan merasa geli saat Johnny mengendus dan menciumi lehernya, sesekali namja itu bahkan menjilat dan menghisap leher jenjang itu dengan gerakan sensual

'Ngeehh awh...!'

Jaehyun menjerit kecil saat ia merasa jilatan Johnny berubah menjadi hisapan dalam yang ia yakin pasti akan meninggalkan bekas disana

Namja ini mabuk tapi kenapa tenaganya sangat kuat sekali, Jaehyun berusaha mendorong dada Johnny tapi naas-nya tubuh itu bahkan tidak bergerak seinci pun dari atas tubuhnya

Johnny merasa cukup terganggu dengan pergerakan yang Jaehyun lakukan, lantas hanya dengan menggunakan tangan kirinya, namja itu mengambil kedua pergelangan tangan Jaehyun dan menggenggamnya erat dengan satu kepalan tangan kemudian meletakkannya di atas kepala namja itu

"H-hyung appoh..." rengek Jaehyun saat ia merasa genggaman tangan kiri Johnny di kedua pergelangan tangannya terasa menyakitkan

"Ne, gwencana...? " Ujar Johnny sembari mengendurkan cengkramannya karena ia tidak mau menyakiti Jaehyun apapun alasannya.

Ya, Johnny bisa saja mabuk sekarang tapi rasa cintanya kepada namja ini selalu membuatnya 'sadar' jika ia ingin bercinta dengan Jaehyun dan bukan hanya sekedar seks karena nafsu semata. Karena sejujurnya Johnny tidak semabuk waktu itu juga sebenarnya, sehingga ia masih cukup sadar dengan apa yang tengah ia lakukan saat ini

Johnny kembali mengalihkan ciumannya kearah mulut namja itu dan meraup bibir ranum Jaehyun yang sudah bengkak akibat ciuman sebelumnya

Johnny menjilatnya, menghisapnya, dan mengoral mulut Jaehyun dengan lidahnya menyebabkan saliva keduannya bercampur dan meluber hingga dagu dan sudut bibir namja itu, suara keciplak antara dua bibir yang bersatu sangat jelas terdengar diantara keheningan malam

Tangan kanan Johnny yang bebas kini mulai merambat di tubuh mungil itu, dari mulai meremat pinggul Jaehyun dengan gerakan sensual merambat naik ke perut hingga berkahir menyelinap di balik kemeja namja itu

'Eemhhh'

Jaehyun memekik dan seketika melebarkan kedua matanya saat ia merasakan telapak tangan Johnny yang lebar melingkupi salah satu buah dadanya yang tidak seberapa besar itu. Tentu saja, ia masih seorang laki-laki meski ia melahirkan dan bahkan menyusui bayinya tetap saja dadanya tidak akan sebesar dada wanita

"Hyung ani, J-jangan diremas sakit..."

bisik Jaehyun dengan nada merintih, semenjak ia mengandung dadanya juga ikut membesar karena hormon tubuhnya yang berubah, hingga ia melahirkan dadanya juga bisa menghasilkan ASI untuk bayinya, dan jika dadanya dalam keadaan penuh akan air susu seperti sekarang maka akan terasa sangat nyeri saat dipegang

BABY (John♡Jae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang