E ~ 7

58 5 1
                                    

'Tak bisa kah lo hargai gue sebagai seorang cowo yang pengen
ngelindungi lo'

-Ray-

🍁🍁🍁

"Dateng juga lo" Ujar Bisma menatap Nathan dengan santai. Tangan kirinya sibuk memegang kresek berukuran besar, yang setau Nathan isinya jajan.

Tanpa permisi, Nathan langsung menyelonong masuk ke dalam rumah Bisma. Meninggal kan sang pemilik rumah tersebut yang masih setia mematung di tempat.

Nathan, Bisma, Kevin dan Farell. Mereka berempat sahabat sejak kecil, bahkan orang tua mereka pun menganggap mereka sebagai anaknya sendiri. Tak heran jika kelakuan mereka yang terbilang kurang ajar, ahh.. bahkan lebih mirip alien sangking aneh nya.

Untung saja ada Kevin yang masih di bilang sedikit waras. Catat pemirsa SEDIKIT. Dan Nathan yang sering sok cool. Namun sebenarnya cool sih.. Mungkin efek berteman dengan Farell dan Bisma, yang kelakuannya lebih dari seorang alien.. Ntahlahh, terserah kalian saja mau menyebut mereka dengan sebutan apa.

"Mana Farell" Ujar Nathan. Kini ia menjatuhkan tubuhnya di kasur Bisma. Tangan kanan nya sibuk mengutak-atik remot tv.

"Ciee nyariin gue.. Cie-ciee"

Farell langsung menyerbu kasur adiknya tersebut. Yahh- Farell dan Bisma anak kembar. Namun mereka berdua jarang akur, karena Farell yang jauh lebih dekat dengan Nathan, dibanding dengan Bisma yang lebih dekat dengan Kevin. Namun mereka berdua sama-sama berartinya bagi Nathan.

"Kenapa lo nyuruh nihh anak orang kesini sih Bim?" Tanya Farell gemas dengan adiknya sendiri. Yahh, padahal Farell sudah membuat alasan bahwa rumahnya terdapat harimau.

Bukan karena apa-apa, namun Farell lebih suka main ke rumah orang, ketimbang orang yang main ke rumahnya. Dan yang menjadi alasannya adalah karena ia takut rumahnya atau lebih tepatnya kamarnya menjadi kapal pecah dalam sekejap.

Dia tak rela jika besecam kesayangannya itu akan ternodai oleh kehadiran ketiga orang itu.. Yahh- siapa lagi jika bukan Nathan, Kevin, dan adik durjananya Bisma.

"Gak usah di jawab, gue cuman bercanda.. Sans ajah" Lanjut Farell.

"Hmm Nath, btw kok mommy lo pulang ke rumah sih? Tumben banget"

"Kaya lo kagak tau mommy gue banget sih?" Ujar Nathan santai. Kini tatapan matanya ke arah televisi tersebut.

"Kangen sama lo? Atau sama Ata??" Tanya Bisma yang sibuk dengan game online nya. Sesekali tangan kanan nya sibuk memasukan makanan ke dalam mulutnya.

"Mommy gue mana kangen sama gue sama Ata, yang ada dia tuh pulang kalau lagi ngambek doang sama Daddy. Dan lo tau, barusan pagi dia pergi ke Jerman sama Daddy, ehh malamnya dah balik lagi.. Lebih parahnya lagi Mommy kabur, untung pake jet pribadi, bisa ilang Mommy gue kalau pake pesawat orang" Jelas Nathan. Ia sendiri kadang pusing memikirkan kisah cinta kedua orang tuanya yang melibihi dari kata romantis.

"Elahh dah tua juga, ngambek-ngambekan segala"

"Ehh Bim lu jangan ngatain Mommy gua yah, gitu-gitu juga kisah cintanya jauh lebih romantis dari pada anak abg. Gue ajah sama Ata kalah sama Mom and Dad" Ujar Nathan di ikuti dengan kekehan kecil.

"Yudahh, makanya lo cari cewe sono. Ntar lo mesrah-mesrahan nya di depan bokap sama nyokap lo, pamer sama mereka. Biar lo kagak kalah" Sahut Farell di ikuti kekehan.

"Tenang gue dah punya calonnya" Jawab Nathan santai. Baik Farell mau pun Bisma sama-sama terkejutnya.

"Serius lo???!!!"

RaiNathan [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang