Rumah Tua (TAMAT)

Part 4 : Sebuah Pengakuan (Last)

Jadi begini ceritanya...

Dahulu, ada 3 orang anak, yaitu Rina(ibu Riyan), Leni (ibu Ge), dan seorang anak bernama Rita. Mereka mengunjungi rumah tua itu. Mereka termasuk anak-anak perempuan yang pemberani, kecuali Rita.

Pada hari itu, tepatnya hari minggu, mereka bertiga datang menggunakan tangga dan memanjat melalui tembok belakang rumah tua itu, karena akses pintu belakang telah ditutup. Mereka langsung disambut ruangan dengan pintu tertutup, alias gudang. Tanpa pikir panjang mereka langsung masuk ke dalam gudang itu.

Masuk ke dalam gudang, hal yang mereka lakukan pertama kalinya sama seperti yang dilakukan Aku, Riyan, Ge, dan Deon yaitu, mencari kotak misterius milik petani itu.

"Hei, lihat! Aku menemukannya" Rina berteriak senang dan memanggil teman-temannya.

"Keren sekali, kenapa kita tidak dibolehkan masuk ke tempat ini ya? Padahal banyak barang-barang antik yang bisa membuat kita kaya, hahaha." kata Leni sambil terkekeh.

"Teman-teman, kita pulang saja yukk! Tempat ini sangat menyeramkan" Rita sedari tadi hanya berdiri di tengah ruangan karna ketakutan.

"Ohh, ayolah Rita! Apa kau takut akan menjadi korban petani itu?!" Leni semakin membuat Rita takut "Lagipula petani itu sudah meninggal, jangan menjadi anak cengeng".

Rita yang sangat ketakutan itu kemudian menangis. Dia benar-benar ingin pulang pada saat itu. Tapi, karena mungkin teman-teman Rita yang saat itu menganggapnya konyol malah semakin menakut-nakuti Rita. Parahnya Leni membuka kotak itu di hadapan wajah Rita, kemudian memaksa Rita untuk melihatnya. Rita kemudian hanya terdiam, wajahnya terlihat sangat pucat, sama seperti yang terjadi pada Ge.

Leni dan Rina yang pada saat itu juga menjadi takut, langsung meninggalkan Rita di tempat itu sendirian, mereka pulang ke rumah Rina dan menceritakan semua kejadian tadi kepada orang tua Rina. Orang tua Rina langsung menelepon orang tua Rita dan menceritakan semuanya. Kemudian mereka menjemput Rita yang pada waktu itu masih ada di dalam gudang rumah tua.

Sejak saat itu hal-hal aneh terjadi pada Rita, dia mulai tidak masuk sekolah, suka mengurung diri di kamar, dan selalu meminta ari-ari bayi yang baru saja lahir, sama seperti yang dialami Ge. Rita menjadi gila. Dan kemudian meninggal.

Banyak yang percaya bahwa isi kotak itu adalah jimat dan ari-ari bayi, maka dari itu banyak yang mengatakan, siapapun yang melihat isi kotak misterius itu dia akan menjadi gila dan selalu meminta ari-ari bayi yang baru lahir untuk dimakan.

Aku sangat prihatin dengan apa yang terjadi pada Ge. Sampai sekarang aku masih bisa mengingat-ingat kejadian itu dengan sangat jelas.

Aku, Riyan, dan Deon masih bersahabat sampai sekarang. Kami masih suka bertemu dan terkadang menceritakan kisah menyedihkan ini.

Sebenarnya, aku ingin mengakui sesuatu. Aku tau kalian akan menganggap ku pengecut, tapi jika ku katakan yang sebenarnya dari awal, mungkin kalian akan menyalahkan ku atas yang terjadi pada Ge.

Ingatkah kalian saat aku menceritakan ada 4 orang anak yaitu, aku, Riyan, Ge, dan juga Deon. Sebenarnya aku berbohong. Kenyataannya hanya ada 3 orang anak. Aku lah Riyan. Dan aku sangat menyesali ajakanku untuk mengunjungi rumah tua itu.

TAMAT

Hai haii..
Terimakasih banyak buat temen-temen semua, yang udah support Dea buat bikin cerita ini. Dea seneng banget bisa nyelesaiin cerita ini tepat waktu, hehe.

Buat yang abis ini mau nanya

"De, ceritanya ko pendek?"

"Thor, ko ceritanya cuma 4 part doang?"

"Nell, ceritanya ko pendek?"

Dea jelasin ya, Dea udah pernah bilang kalo ini konsepnya creepypasta, jadi Dea terinspirasi suatu cerita, jadi ceritanya pendek. Dea juga pernah bilang kalo ini urban legend gitu, jadi ya gitu deh, wkwk.

Abis ini Dea mau bikin cerita lagi yang Dea pikir bakal panjang jadi tungguin Dea di cerita yang baru, wkwk.

Kalo kalian suka ceritanya, jangan lupa VOTE dan COMMENT.
Kalo kalian bosen, COMMENT aja, wkwk.
Kalo kalian gasuka, mending gausah dibaca, daripada dendam, wkwk.

Salam manis,
Dea-Nell❤