Royal dan Kesepian yang Asing

6 1 0
                                    

Di kota ini sudah berapa kali kutanggalkan jejak sepatu yang selalu hilang dibenam debu?
Di jalanan yang sering membuatku nyasar telah membuatku lupa dengan kenangan.
Semacam solusi sementara yang membuatku tak mengingat masa lalu lagi.

Depan mol sekelas Royal
Lalu lalang kendaraan membuatku pusing
Antara bertanya dan untuk apa aku berenang di antara kerumunan orang-orang yang asik bermesra-mesra
Di depan tangga yang bergerak ke atas dan ke bawah
Di dalam toko baju, sepatu, mainan anak, dan segala macam toko

Tiba-tiba aku merindukan seseorang yang dengan berani-beraninya mengusikku, setelah dua tahun kita berpisah.
Aku ingat sekali percakapanku dengan dia yang tepat pada tahun ini, 2018 kita melangsungkan pernikahan.
Aku ingin sekali mengajaknya berbelanja di sana seandainya pernikahan itu dilangsungkan.
Ternyata andai-andai adalah kesakitan yang menimbulkan kegelisahan tak bernama.

Di depan pintu Royal.
Barang-barang termenung.
memandangku seakan-akan mengajakku menikmati kesepian yang tiada akhir ini.
Mengundang sejumlah luka untuk dipajang dan bila laku. Luka itu terus membakar dirinya sendiri.
Seperti rindu yang tak dicicipi siapapun.
2018

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 27, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Tentang Kamu di Kepala dan TubuhkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang