BLACKPINK X BTS

Part 5

jennie gk jadi pergi karena khawatir dengan lisa yg terus2 an nangis, jennie juga khawatir lisa nantinya jadi orang yg lemah.
--------------------------------------------------
Setelah kejadian kemaren, lisa gk mau makan dan gk mau sekolah. rose dan jisoo  udah meyuruh lisa untuk makan tapi lisa tetap gk mau.

Akhirnya mereka berdua pasrah dan memutuskan untuk menelepon jennie.

Jennie sampai di rumah lisa, lalu dia menyuruh lisa makan dan lisa tetap tidak mau. Jennie mengancam lisa dan lisa pun akhirnya mau makan.

“mana lisa yg gue kenal?” tanya spontan jennie  yg membuat lisa terkejut. Lisa menunduk karena takut melihat mata jennie.

“gue bilang mana?!” lisa hanya bisa menangis sesegukan .
“jen udah, kasian lisa” jisoo berusaha menenangkan jennie.

“gk bisa jis, lisa yg gue kenal gk pernah takut apa pun dan gk lemah!” jennie terus bertanya dan lisa masih terus menangis.

Lisa mulai tenang dan memberitahukan kenapa dia bisa lemah dan gampang nangis kayak gini, Jennie baru mengerti.

Jennie berdiri, lalu mengambil kunci mobilnya. rose menahan tangan jennie.
“lo mau kemana?”

“keluar cari angin” rose melepaskan tangan jennie. jennie langsung memakai kecepatan tinggi di jalan raya. Dia bertekad siapa pun yg melukai sahabat2 nya, dia tidak akan tinggal diam.

***
“bener lo dia gk masuk hari ini?”
“bener dia emg gk masuk hari ini. Akhirnya dendam gue terbalaskan”

“gue juga berfikir begitu. Tapi permainan ini belum selesai dan baru saja akan dimulai” seseorang dibalik pintu mengepalkan tangannya, dia sangat emosi dengan apa yg baru saja didengarnya.

Kita liat aja nanti siapa yg akan menang.

“jennie lo dari mana, sekarang udah jam 9 dan lo baru balik” jisoo cemas jennie pulang malam.

“bukan urusan lo” jennie mengatakannya dengan menekankan semua kata2 nya. Dia masuk ke kamar ruang tamu dirumah lisa dan tidur disana untuk menjernihkan pikirannya.

Jisoo gk habis pikir dengan jennie kenapa sifatnya bertambah dingin semenjak dia pergi ke luar. rose yg kebetulan lewat pun bertanya kepada jisoo sebenarnya ada apa dengan jennie, tapi jisoo juga tidak tahu apa apa.

Keesokan harinya jennie masuk ke kelas X IPA 1 dengan membanting pintu dengan kasar, sontak membuat seisi kelas menjadi ricuh.

Salah satu orang temannya sekelasnya berbicara kepada jenni.
“jen bisa gk sih lo buka pintunya biasa aja?”

“KALAU GK BISA KENAPA?!!!!” rose memberi tahu kepada teman sekelasnya itu supaya gk terpancing emosi, karena jennie orangnya suka berubah2 dan dia pun mengerti.

Tiba2 ada yg masuk sambil tepuk tangan dan bersorak. “wah hebat banget ya membuka pintu dengan cara membantingnya?” jennie hanya melihat orang tersebut tanpa berkata apa2.

“eh gue ini kakel lo ya”
“terus?”
“lo harus hormat dan patuh ke kita ber4, kalau gk lo bakal tau akibatnya” ancam wendy. Jennie membuang permen karet yg ada dimulutnya, lalu menyilangkan tangan di dadanya.