" cinta itu selalu tahu siapa pemiliknya ".
.
.
.Sehun masih sadar dengan kondisi Luhan, jadi dengan berat hati dia menolak permintaan Luhan.
" tidak sekarang Luhan, kau akan bertambah cidera nanti " kata Sehun.
" tapi aku- "
" stttt...aku tidak ingin menyakitimu sayang, bersabarlah " ujar Sehun.
" kau tidak menginginkannya?" tanya Luhan.
" bahkan aku menginginkanya sejak kita bersama, tapi aku tidak mau kau berfikir kalau aku hannya menginginkan tubuhmu lalu pergi meninggalkanmu " jelas Sehun.
" kenyataanya akulah yang meninggalkanmu " kata Luhan sedih.
" dan kenyataannya lagi kita bersama, sudahlah...lebih baik kita turun "Di ruang tamu sudah ada baba dan mama Luhan.
" jangan memanjakannya Sehun, apa kau tidak lelah menggendongnya " kata baba Xi.Sehun kemudian mendudukkn Luhan di sebelah mamanya.
" maafkan aku ba, tapi dia ringan sekali, padahal makannya banyak, apa semua makanan itu pindah ke sini? "" sakit Sehun " Luhan mengusap pipinya karna Sehun mencubitnya.
" mianhae sayang " Sehun kemudian mengecup pipi itu sekilas membuat mama Sora tertawa gemas.
" aigo...kau merona sayang "
" aku tidak " jawab Luhan.
" buktinya pipimu memerah "
" itu karna dia mencubitku mama " Luhan mempoutkan bibbirnya semakin membuat mamanya gemas." oiya ba, ma...aku minta izin kepada kalian agar Luhan tinggal denganku " kata Sehun.
Baba dan mama Luhan saling pandang, Sehun mengerti apa yang jadi kekhawatiran calon mertuanya itu.
" ba...percayalah padaku, aku tidak akan menyentuh Luhan sebelum pernikahan itu terjadi "
" kau menciumku barusan " ujar Luhan.
" ayo lah Lu...hannya ciuman, bahkan tadi di kamar kau-"
" jangan di teruskan! " Luhan membekap mulut ember Sehun.
" kalian menyembunyikan sesuatu? " ujar Baba Xi.
" tidak ba...itu...anu " Luhan gelapan sekarang." jadi apa Luhan boleh tinggal denganku ba, aku setiap hari akan melatihnya berjalan, aku tahu baba dan mama sibuk, terapi tidak cukup bukan jika kakinya ini tidak di latih " ujar Sehun.
" kau benar soal itu Sehun, tapi kau sendiri juga sibuk, kuliah, pekerjaan belum lagi mengurus Luhan "
" aku senang melakukannya ba, soal pekerjaan, untuk sementara waktu aku sudah meminta aisstenku mengendalikannya sampai nanti aku wisuda " jelas Sehun.
Mama Sora sedari tadi melihat anaknya yang terus menggandeng lengan Sehun. Menundukkan wajahnya berharap babanya mau menyetujui permintaan Sehun.
" baiklah kalau begitu, tapi ingat dengan janjimu Sehun, jika kau melanggar, tidak ada kata kita lagi di antara kalian, kalian akan menjadi kau dan dia " ujar baba Xi.
" baba? " panggil Luhan.
" kalau tidak terima ya sudah " baba Xi bangkit tapi ucapan Luhan membuat pria paruh baya itu mematung.
" bagaimana jika aku menginginkannya " kata Luhan." Luhan! " ujar Sehun dan mama Sora serentak.
" kau! " bentak baba Xi.
" baba membentakku, huwaaaa....Sehunnie...aku tidak mau tinggal di sini, aku mau tinggal denganmu saja, kajja kita angkat kaki " Luhan menyembunyikan wajahnya di balik punggung lebat Sehun.
KAMU SEDANG MEMBACA
PROMISE " END "
Storie d'amore#969 romance ( 14/07/18 ) #696 romance ( 21/07/18 ) " jika memang mencintaimu hannyalah mimpi bagiku,maka biarkan aku mencoba untuk tertidur selamanya " SEHUN & LUHAN SEHUN/LUHAN/HUNHAN/YAOI/FANFICTION