You're Not My Type [MEANIE]

02. Hari Pertunangan

Mingyu Pov

Gue berjalan mendekati temen sehidup semati gue yang sedang nikmatin acara sambil pejamin mata terus angguk anggukan kepalanya denger musik.

Gue duduk disebelahnya, dan ternyata di depan gue banyak sekali kue coklat yang coklatnya meleleh leleh kayak lava gunung api. Gue pun mengambil banyak kue tersebut dan memakannya sekaligus, saat ingin mengambil lagi, tangan gue dihentikan seseorang

"lo udah tunangan masihhh aja makan kek bayi" ujar Hoshi, dan ia mengeluarkan tisu kemudian mengelap ujung bibir gue yang berlepotan coklat

Gue cuma nyengir doang. "Hehe lo mau?"

"Gak makasih"

"Eh ming, btw doi yang mana nih? Kok gue gak liat sih"

Gue pun baru tersadar jika sehabis memasang cincin tadi Wonwoo pergi entah kemana, gue pun memicingkan mata mencari sosoknya.

"Ah itu dia" tunjuk gue pada pria yang mengenakan toxedo putih sedang memejamkan matanya.

Manis.

Eh apaan? Enggak enggak!

"Hah? Cowo ming?"

"Iya" gue menghela nafas berat

"Oh cowo" Hoshi hanya ngangguk saja

1..

2..

3..

"APA? COWO?!?!?" Hoshi langsung berdiri dan menjadikan dirinya pusat perhatian sekarang, ia tersadar kemudian membungkuk meminta maaf kemudian duduk kembali.

Gue pun menghela nafas berat lagi kemudian menceritakan kejadian yang sebenarnya.

"Ohhh gitu, kasian juga lo ming. Belok dong lo?" Cengir Hoshi

"heh apaan?!? Enggak deh, masih lurus gue luruss banget"

"Iya lurus, tapi ntar belok juga lo"

"gak bakal gue kepincut sama tuh anak, muka datar gitu hih"

"Gue pegang omongan lo, kalo sampe lo kepincut sama tuh muka datar gimana?"

"Gimana apanya?"

"Lo traktir gue makan sepuasnya?"

"Eh? Enak banget idup lo"

"Yaudah kalo gak mau, berarti lo udah kepincut sama tuh cowo"

"Oke! Pegang omongan gue"

"Deal?"

"Deal"

Gue pun melanjutkan makan dan melupakan ucapan Hoshi tadi, lagi pula gue gak bakal tuh kepincut sama muka datar.

~~

Author pov

Hari semakin malam, para tamu undangan mulai berkurang. Hoshi tadi juga sudah berpamitan sama Mingyu dan orang tuanya, kini hanya tersisa keluarga kedua mempelai(?)

"Pa, pulang yuk. Mingyu pengen tidur" ucap Mingyu sambil mengucek matanya yang sangat ingin ia pejamkan sedari tadi.

"Loh? Kok ajak Appa sih"

"Terus Mingyu harus ajak siapa?"

"Wonwoo dong"

Mendengar namanya, Wonwoo langsung membelalakkan matanya. Yang tadinya ia sudah mengantuk kini menjadi segar bugar.

"Kok saya sih om?" Tanya Wonwoo

"Nak, panggilnya Appa saja, Appa Kim ya? Jangan om" ucap Tuan Kim pada Wonwoo