[Awan]

87 8 3
                                    

Seperti awan,
Ia menahan seluruh sakitnya,
Tak memberi celah bagi siapapun untuk mengasihaninya,
Kokoh menyamarkan lelahnya,
Memelihara gembira setiap insan.

Seperti awan,
Ia menggenggam semua perihnya,
Memendamnya dengan kekonyolan,
Teguh mempertahankan senyumnya,
Membenam seluruh rasanya.

Seperti awan,
Ia menampung semua kesedihannya,
Tak membiarkan satupun melihatnya,
Tegar menyembunyikan pedihnya,
Mengusahakan orang lain untuk ikut serta tersenyum.

Seperti awan,
Ia membendung semua air matanya,
Menyamarkannya dengan tawa,
Kuat mempertahankan bahagianya,
Gigih mempertahankan cerahnya.

Seperti awan,
Pertahanannya akan hancur,
Ketika ia tak sanggup lagi,
Dan sakit itu akan terlihat,
Perih itu akan tumpah,
Kesedihan itu akan mengalir,
Air mata itu akan jatuh,
Untuk kesekian kalinya.

Memperlihatkan semua lelah,
Mempertontonkan seluruh pedih,
Menelanjangkan segala kepura-puraan,
Memamerkan segenap isi di balik topengnya.

Namun seperti awan pula,
Kelak ia akan tetap bangkit dan tersenyum kembali.
Mengulang semuanya.

–Heart Of Mars.

Intuisi Tak BerujungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang