Ten!!

5.6K 318 10
                                    

Ada content matur⚠⚠
Dosa tanggung sendiri-sendiri yak!!

Sepasang kekasih itu tengah menghabiskan waktu sore ini dengan saling merengkuh diatas tempat tidur Jimin.

Seulgi telah berganti baju, menjadi kaos putih yang panjangnya sampai pahanya dan hotpants hitam. Sedangkan Jimin, masih mengenakan celana jeans dan kaos putih.

"Jim...  Belakangan ini aku bahagia sekali" seulgi membuka suaranya.

"Kenapa? "

" karena kamu "

Tidak menyahuti perkataan seulgi,  pria itu malah mengecup kening seulgi,  seulgi terpejam merasakan kecupan hangat Jimin.

Mereka kembali larut, dalam pelukan mereka. Ditambah tangan seulgi yang menelusup mengelus abs Jimin.

"Aaa..  Kau tadi mau makan kan?" Jimin bertanya sambil melepas pelukan mereka.

"Tidak..  Kapan aku bilang aku mau makan?  I'm still fully Jim"

"Are you forget it?  'Aku mau makan kamu' you was said that "

"You want it ?"

"As always, how about you? "

Bukannya menjawab pertanyan Jimin, seulgi malah menarik si pria park.

Mature content!!!!

Bukannya mendekat Jimin malah naik ke atas tubuh seulgi, Jimin mengelus kening seulgi sebelum mengecup bibir gadis itu dan melumatnya perlahan.

Jimin mengulum bibir atas dan bibir bawah seulgi secara bergantian. Dia mengusap pipi seulgi,  meminta wanita itu membalasnya, dan seulgi melakukannya. Wanita itu menyeimbangi permainan bibir dan lidah jimin, tangannya ia kalungkan pada leher Jimin dan sesekali meremas rambut belakang Jimin sebagai pelampiasan hasratnya.

Jimin masih mencium bibir seulgi,  sekarang ia menerobos masuk kedalam mulut gadis itu dan bermain lidah, mengabsen seluruh bagian mulut seulgi. Decapan dan lenguhan bersahutan di unit Jimin.

Pria itu melepas ciumannya, dan melihat seulgi terengah berusaha mengatur nafasnya. Sambil membuka kaos dan jeansnya menyisakan boxer hitam begitupun dengan seulgi ia membuka pakaiannya dan bra menyisakan underwear satinnya.

Seulgi menutup matanya dan menggigit bibirnya ketika jari Jimin mengelus area sensitifnya dari balik underwearnya. Seulgi mulai bergerak tak nyaman ketika Jimin mengelus kewanitaannya ke atas dan kebawah mengikuti garis yang ada dibalik underwear seulgi.

Jimin menaikan tangannya untuk meremas pinggang seulgi. Pria itu naik keatas dan mengecup belahan dada seulgi, dia menghisap kuat dan membuat beberapa kissmark di dada dan payudara seulgi.

Seketika lenguhan panjang seulgi keluar saat jimin tiba-tiba menjilat putingnya. Pria itu meraup puting seulgi seperti seorang bayi yang kehausan. Jimin mengulum dan menghisap kuat puting seulgi.

Seulgi meremas dan menarik rambut belakang Jimin, menyalurkan perasaan nya pada pria itu.

Jimin mengulum puting susu seulgi bergantian, kanan dan kiri. Tangannya mulai turun mengusap perut berotot seulgi dan turun ke pangkal paha gadisnya dan menarik turun underwear seulgi hingga terlepas,  lalu ia melepaskan boxernya.

Jimin duduk di antara paha seulgi,  memandang wajah seulgi yang kemerahan dan di penuhi keringat, lalu mengusap keringat gadis itu.

"Are you okay? " Jimin

"ADAPTATION"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang