"ADAPTATION"

21 !!

Tiga hari telah berlalu sejak hari dimana Jimin melihat Jaebum memeluk seulgi di Lobby RS Hansung.

Karena masalah tersebut belum diselesaikan,  hubungan Jimin dan Seulgi sedang tidak baik-baik saja.  Seulgi kembali ke rumahnya,  berangkat magang dengan mengendarai mobilnya sendiri. Saat berada di RS Seulgi sedikit beruntung karena Jaebum sudah di pindah tugaskan ke Unit lainnya,  kepindahan jaebum tidak ada hubungannya dengan Seulgi,  ini terjadi karena sudah 3 bulan jaebum di unit ICU dan sudah jadwalnya pindah tugas ke IGD. Hal ini cukup membantu seulgi agar tak sering bertemu dengan Jaebum. 

Bagaimana dengan Jimin?  Pria itu kembali hidup dengan sikap dinginnya,  bahkan saat ini ia mulai jarang berkumpul dengan bangtan.  Jimin akan datang ke kampus kalau ada mata kuliah atau ada urusan dengan dosen saja,  setelah selesai ia akan pulang dan jika tidak ada mata kuliah pria itu takkan menunjukan batang hidungnya di kampus.

Apa yang dilakukannya di apartment nya?

Entahlah.  Pria itu hanya malas.  Lebih memilih tidur di kasur empuknya.  Jika malam tiba,  pria itu akan mengahbiskan waktu sampai pagi menjelang dengan menyulut rokoknya diselingi menegak bir atau soju.

Baik Jimin maupun seulgi sejujurnya terganggu,  gelisah,  marah dengan apa yang sedang terjadi antara mereka.  Tapi,  belum ada niat menyelesaikan masalah tersebut. Diantara mereka tidak ada yang berani bertemu,  atau menyelesaikan problem mereka.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Langit malam..
awan kelabu..
rintik hujan membasahi seoul,  bertepatan saat seulgi melajukan mobilnya keluar dari RS Hansung.  Gadis itu baru saja menyelesaikan dinas malamnya pada pukul 21:20.

Jauh dilubuk hatinya,  seulgi merindukan park Jimin,  kekasihnya yang sudah tiga hari ini tak pernah ia lihat ataupun dengar kabarnya. Karena kerinduannya yang mendalam,  seulgi memberanikan diri untuk pergi ke apartment Jimin.

Kini Kang Seulgi sudah berada di depan pintu unit Park Jimin,  gadis itu sudah berdiri disana selama 10 menit.  Namun ada keraguan yang membuatnya enggan masuk ke dalam.

Persetan dengan ragu,  batin seulgi. 

Gadis itu merindu..
Kang Seulgi tak bisa seperti ini terus,  perang dingin dengan Jimin bukanlah langkah tepat. 

Masalah ini harus diselesaikan,  ia tak ingin membiarkan Jimin salah sangka,  dan menghancurkan hubungan mereka cepat atau lambat.

Seulgi bertekad menyelesaikan masalah antara dia dan Jimin malam ini,  mumpung besok jatah seulgi untuk libur dari shiftnya di RS Hansung.

.
.
.

Seulgi menyusuri unit Jimin,  di ruang tamu , pantry,  kamar mandi tapi ia tak menemukan pria yang di carinya.

Kang Seulgi melangkahkan kakinya ke lantai 2, dimana kamar jinim berada,  tapi ia tidak melihat rupa pria itu, 1 hal yang di yakini seulgi...

Park Jimin pasti  di balkon.

Iya melangkah perlahan menuju balkon,  seulgi di sambut dengan asap rokok yang terbang mengikuti hembusan angin malam.