Baby,Kim💕 MEANIE

Sembilan

Akan segera berakhir

Have fun 😘
|
|
|

"Memang sudah seharusnya kalian mengagkat dia sebagai anak" Sebuah suara memecahkan keheningan

"Maksut papa apa?" Wonu dan mingyu benar² bingung dengan apa yang d katakan tuan jeon

Tuan dan Nyonya Jeon datang dan langsung duduk d sofa, mengabaikan tanda tanya besar yang ada di kepala mingyu dan wonwoo

"Dia memang anak kalian" Kalimat yg di katakan nyonya Jeon semakin membuat keduanya bingung

"Tolong jelaskan! Jangan buat kami bingung" ucap mingyu frustasi dngn keadaan yg membingungkan

"Siapa yang akan jelaskan? Aku malas bicara panjang lebar,menjelaskan hal ini akan membuat suara ku habis" Kata nyonya kim dengan santai

"Aku juga tidak mau menjelaskan hal ini, karna ini bukan ide ku, kalian para pria lah yang merencanakan ini. Jadi jelaskan!" Ucap mama cantiknya JWW

"Ya sudah aku saja yang jelaskan, ini padahal idemu kan. Aku lah yang harus bicara panjang lebar untuk menjelaskan ha-"

"Jelaskan saja! Drama apa yang kalian lakuakan?!" Ucap Tuan Jeon terpotong dengan suara anti badai wonwoo

Wonwoo gerah dengan situasi aneh ini, jadi dia berdiri dari duduknya dan menunggu penjelasan sambil berdiri.

"Duduk yang, sabar, gini kalo ngadepin segerombolan orang tua yang suka main drama." Kata Mingyu sambil menarik wonwoo agar duduk di sampingnya

"TUA?!" Suara 4 orang paru bayah pun menggelegar di ruang tengah

"Jangan Berteriak, Woonie tidur" Mingyu dan wonwoo bersamaan

"Ya sudah aku saja yang jelaskan" kata papa gantengnya kiming

"Kami berencana menjodohkan kalian berdua. Tapi dalam 24 jam kalian hanya damai tidak lebih dari 2 jam. Jadi kami mencari cara agar kalian bisa damai, dan aku punya sebuah ide yang cukup aneh, dengan seorang anak apa bisa menyatukan kalian? Jadi kami mengangkat anak di panti asuhan dengan atas nama orang tua Kim Mingyu dan Jeon Wonwoo. Huft... Aku bernafas dulu" jeda tuan kim

"Jadi secara hukum dia anak kami?" Tanya mingyu

Dan di jawab anggukan oleh ayahnya yang sedang minum

"Biar kulanjutkn. Lalu kami semua pergi ke jepang untuk mengenang masa² honeymoon, tapi sebelum kami berangkat, kami menaruh anak itu di dalam kerdus dan meletakan di depan rumah ini, kami memencet bel rumah lalu bersembunyi. Dan saat kalian keluar kami lega karna bayi itu tidak di luar terlalu lama. Dan saat kalian membawa dia masuk kami pergi. Ah.... Selesai" Jelas tuan kim lega karna ceritanya berakhir

"Tapi ayah, dia tidak punya nama saat kami menemukannya dan dia langsung memanggil kami 'Ayah dan Bunda' bagaimana seorang bayi bisa melakukan itu?" Tanya wonwoo bingung

"Biar aku yang jawab, kasian pak tua ini sedang bernafas" kata tuan jeon sambil menunjuk tuan kim

"Ayahnya meninggal saat dia dalam kandungan 7 bulan dan ibunya meninggal saat melahirkan, tidak ada keluarga yang dia punya jadi pihak rumah sakit menaruhnya di panti asuhan. Dan saat kami mencari anak untuk di anggat menjadi anak kalian tiba² dia menangis saat melihat kami dan itu menarik perhatian kami, dia sangat tampan. Jadi kami langsung menyukainya. Dia di beri nama Kim Samuel saat di sana, dan yang membuat kami bingung saat itu adalah saat dia memanggil kalian pertama kali, jadi panggilan itu spontan dari mulutnya." Jelas tuan Jeon panjang lebar, dan setelah banyak bicara beliau langsung minum 2 gelas air

"Tapi kami mengganti namanya, apa tidak apa?" tanya mingyu

"Tidak apa Kim, itu hak kalian sebagai orang tua" kata nyonya kim

"Dan sekarang saatnya membahas hubungan kalian" nyonya jeon langsung semangat 69

"hubungan kami?" kata mingyu

"ah... Maaf sepertinya minwoo nangis. Gyu buatkan dia susu, aku akan ke kamar"

"ha? Ah iya siap yang" kata mingyu

"Satu langkah saja kalian bergerak, aku akan memotong kaki kalian!" ancam nyonya jeon

"biar kami yang jaga itu siapa namanya? Ah Woozi? Woojin? Woonie? ..siapa? Oh iya Minwoo" semua cuma cengo ama tingkah tuan kim yang aneh.

TBC

Panjangkan? Hehe...
Jangan lupa voment sayang kuhh