PROLOG

64 5 1
                                    

Sore itu, fatimah duduk di teras nya bersama angin yang menerpa kerudung panjang nya. yah benar, saat semua nya telah berubah fatimah memang menjadi seseorang yang pendiam padahal dahulu ia adalah orang yang ceria, semua tak lagi sama ketika ayah nya meninggal dan ibu nya meninggalkan nya, ia membeci hidupnya. namun, ada sesuatu yang masih menjadi kewajibannya. Meneruskan amanah ayah nya dan mengangkat derajat nya sendirian, tanpa aba aba air mata itu menetes lagi membuat fatimah kembali mengingat kejadian itu...

YANG TERDALAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang