3-Z on flower

dating?!

Tik tok tik tok

Jam dinding berbunyi, suasana tegang yang ada di kediaman rumah hijikata semakin menjadi jadi, pasal nya, sebentar lagi dia harus menjemput sang doi. Mau ngapain? Coba baca grup chat 3z on flower chapter "terkaget" dulu deh.

Hijikata menoleh kearah jam dinding dan berkata dalam hatinya 'yosh sudah waktunya berangkat, tenangkan dirimu toshi, kau pasti bisa' pemuda berponi v itu pun pergi ke rumah okita menggunakan motor ninja berwarna kuning ditambah dengan hiasan sticker mayones.

Tak lama diperjalanan, ia akhirnya sampai di tempat tujuan dan memarkirkan motornya itu di samping pagar pintu

Ting tong ting tong ayu ting tong

Lah sejak kapan bel pintu rumah keluarga okita jadi ayu ting tong?

"Iya iya sabar" seseorang membuka pintu pagar, terlihat seorang pemuda beraurai coklat pasir dengan perempuan disampingnya.

"Aneue gapapa nih jalan bareng si bangsat itu?" tanya sougo dengan nada sindiran keras

"Sou-chan gaboleh gitu ah, gapapa kok, aku tau toshi itu anak baik" mitsuba tersenyum tipis dan mendekati hijikata

Hijikata sendiri keringat dingin sampai sampai dia menekan hidung nya yang hampir mimisan melihat senyuman mitsuba

"Yuk toshi" mitsuba menggandeng tangan hijikata, seketika nyawa hijikata ingin terbang kelangit yang luas

"Hati hati aneue, ntar bisa rabies" sougo menatap tidak suka kepada hijikata

"So... Sougo gw nitip motor nya ya" hijikata berbicara dengan terbata bata

"Iya, ntar pas lu balik motornya udah tinggal kerangka doang" sougo memegang obeng di tangan kananya yang entah darimana dia dapat barang itu

"Anj lu sougo"

"Udah ah, yuk jalan" mitsuba menarik lengan hijikata, mereka berjalan menjauh dan menghilang dalam bayang kayak mantan yang menghilang dalam hujan //dih baper dia?//

Berjalan berdampingan dan taada yang berbicara, sunyi sepi, seperti hati ku yang qosong

Hah qosong?! Astagfirullah halazim astagfirullah halazim
Qeraq lembur bagai quda
//plak//

Oke back tu story

"Kita mau pergi ke mana?" tanya mitsuba memecahkan keheningan

"Kamu ada tempat yang mau di kujungi ngak?" hijikata balik tanya

"Ke taman yuk" mitsuba pergi mendahului hijikata, dan hijikata segera menyusul mitsuba

Tak lama setelah itu, mereka sampai di taman yang mitsuba ingin kunjungi, tak terlalu ramai dan tak terlalu sepi, namun menenangkan hati

"Dulu aku sering kesini loh bareng sou-chan" mitsuba berlari mendekati ayunan

Hijikata terseyum kecil melihat mitsuba berayun ayun dengan senang, rambut mitsuba yang terhempas kesana kemari menambahkan efek cyantik pada dirinya. Hijikata yang meihat pemandangan indah itu kembali menekan hidungnya agar tidak mimisan.

Beberapa menit pun berlalu, mitsuba kembali berlari kecil mendekati hijikata dan duduk di sebelahnya.

"Huaaah, sudah lama aku tidak merasakan ini" mitsuba bersandar dan merentangkan tanganya

"Kamu tidak bosan ketika menunggu ku tadi?" tanya mitsuba

"Tidak, melihat mu saja sudah membuat bosan ku hilang" hijikata tersenyum tipis namun di hatinya seperti ingin meledak 'toshiiiii, lu ngomong apasih astagaaaaaa' yak begitulah isi hati hijikata

Mitsuba terdiam sejenak, semburat merah berhasil terlihat oleh hijikata sebelum mitsuba memalingkan wajahnya.

"Y... Yuk jalan lagi, se... Sekarang kamu mau kemana?" tanya hihikata terbata bata

"Tadi kan aku sudah menentukan, sekarang giliran toshi untuk menentukan tempatnya" mitsuba kembali menampakan senyum manis di wajahya, fiks pulang dari dating ini, hijikata perlu tes gula darah.

"Ya... Yaudah, kita ke pantai dekat sini aja yuk" hijikata mengandeng tangan mitsuba, sesaat mitsuba sempat kaget, namun lama kelamaan mitsuba larut dalam genggaman hijikata

Pantai yang di datangi hijikata dan mitsuba tisak terlalu jauh dari taman, maka bisa di tempuh dengan berjalan kaki.

Sesampainya disana, tak terasa langit sudah mau gelap dan matahari sudah mau terbenam.

Hijikata melepaskan tanganya yang terus di pegang erat oleh mitsuba

"Kamu tunggu sini ya, aku ingin membeli sesuatu" hijikata langsung pergi meninggalkan. Mitsuba sendiri

Namun mitsuba tidak menghawatirkan itu, ia terus memandangi langit yang lama kelamaan redup, dan matahari yang sedang terbenam. Yap mitsuba sedang melihat sunset, ia belum pernah melihat sunset sama sekali. Dan ini adalah pertama kalinya ia melihat sunset yang seindah ini

"Wah, bagus juga pemandangan disini" mitsuba masih tetap menatap matahari yang terbenam perlahan itu

Dan hijikata baru saja kembali, dia membeli 2 kaleng pokari untuk diminun berdua. Namun hijikata terpana ketika melihat mitsuba yang masih menatap matahari dengan rambut yang diterpa angin sejuk dari pantai membuat kesan elegan (?) pada mitsuba.

"Ada apa toshi?" mistuba sadar sedari tadi hijikata terus menatapnya tanpa berkedip

"A... Ah ini, ada 2 kaleng pokari, kau mau?" hijikata menyodorkan segelas kaleng pokari pada mitsuba

"Boleh" mistuba mengambil kaleng pokari itu dan meminumnya "toshi, kapan kapan, aku ingin melihat sunset lagi, boleh ya?"

Hijikata mengangguk tanda memboleh kan, mitsuba pun tersenyum kembali. Hijikata diam diam mengeluarkan kamera dan memotret mitsuba diam diam 'kau cantik mistuba'

Setelah semua scene yang bikin para jomblo iri itu, mereka kembali kerumah mitsuba dan sougo. Mistuba sangat berterima kasih karena mau menemani mitsuba pergi jalan jalan (read:dating) ini

Sesampai nya di kediaman okita, mitsuba sempat menawarkan agar hijikata makan malam bersama, namun hijikata menolak taearan itu dengan alasan dia sudah menyiapkan makanan. Sougo yang ada di belakang mitsuba menatap tajam hijikata matanya seperti berkata 'sampe lu mikir macem macem ama mbak gw, gw bunuh lu'

Dan begitulah kencan mitsuba dan hijikata.

.

.

.

.

.

Wwwwww apakah hijikata ooc? Gak kan?

Romace nya kena gak sih? Gw kurang jago bikin story romance romance begini nih.

Gw agak sedih sih sebebenernya sama ship ini.

Mau bagaimanapaun, mitsuba di manga dan anime nya sudah dead.

jika ship okikagu masih ada harapan untuk direstui oleh mangaka

Maka ship hijimitsu ini sudah menabrak karang dan tenggelam dalam lautan~

Syedih aku tuh :')

Kenyataan itu pahit kawan :')

Dah ah banyak bacod

Bubye~