* Camping part:3 *

221 27 3
                                    

" Lo?! ".

" Are? ~. Lo lagi rupanya hm? ~, gak nyangka kita bakalan ketemuan disini lagi~".

" Kenapa lo ada disini.....Kino? ". Ucap Kanato. Dan yah,,  itu memang Kino.

" Seharusnya gue yang bilang gitu. Gue aja gak tau kenapa malah ketemu ama kalian lagi". Ucap Kino datar.
" pokoknya, kenapa lo ada disini? ". Tanya Yui.

" hmm.... Bisa dibilang, ini perayaan sekaligus tantangan karena subscribers gue diyoutube mencapai 4 juta". Jawab Kino.

" jadi tantangannya lo harus camping dihutan gitu? ". Tanya Kanato lagi.

" Ya, campingnya sampai satu minggu dan juga gue gak boleh main hp atau bawa hp selama itu juga. Jadi gue record aja. Sialan, kalo aja bukan harena tantangan gue udah main mlbb sekarang". Rutuk Kino dengan wajah agak kesal.

" hahaha, ya juga yah. Lo kan gamers. Susah tuh kalo pisah ama hp". Ucap Yui dengan nada meremehkan. Kino mendecih kesal.

" Ya....setidaknya gue masih bawa ipad dan laptop gue".

" What?!, kan katanya lo-".

" kan tantangannya cuma gak boleh bawa hp kan?, bukan berarti gue juga gak boleh bawa laptop gue kan?". Kino menyeringai.

" Cih, licik". Decih kesal Yui.

" terserah lo nyebut gue apa, dah sono lu pergi. Ntar nyasar lagi". Ucap Kino sambil memberi gesture untuk menjauh.

" Dih, ini juga mau pergi kok, ayo Kanato! ". Dengan langkah yang menghentak-hentak, Yui pergi masih dengan amarah. Kino hanya menghela nafas, lalu tersenyum kecil.

" Takdir mungkin yang mempertemukan kita". Ucap Kino kayak di drama.

.

-- Skip --

Para siswa sudah kembali ketenda masing-masing. Karena hari masih terang, mereka bersantai dengan caranya masing-masing.

" Oi Shuu, mau apel? ". Tawar Yuuma yang lagi ngupas apel dari kebunnya sendiri. Shuu memandang apel itu malas.

" Satu saja".

" Oke. Nih". Yuuma menyodorkan satu irisan apel itu ke Shuu.

Shuu langsung memakannya sekali gigit dan melanjutkan tidurnya. Yuuma kembali terkekeh pelan.

Ditenda lainnya......

" Berhentilah membaca buku itu!, kalau enggak gue bakalan bakar nanti! ". Terdengar teriakan Reiji. Laito meringis kesakitan, tanpa babibu Reiji tadi langsung melemparkan novel yang tebelnya sampai bisa buat kepala Laito benjolan ntar.

Ya salahkan juga Laito, siapa suruh malah baca buku majalah laknat yang isi nya foto cewek-cewek seksi pakai bikini, dan Laito malah lupa kalau ia lagi setenda ama emak keduanya (Reiji).

Meanwhile * Yui & Kanato *

" Yui".

" apa?!". Jawab Yui masih emosi.

" Kapan kita nyampenya oi". Keluh Kanato yang dari tadi mulai kecapean ngangkat kayu bakarnya.

" Nyampe apanya? ".

" Ya nyampe ke tempat camping tadi lah!, masa ke kuburan! ". Ucap Kanato nge gas.

" tapi kok gak nyampe-nyampe dari tadi Yah? ". Lantas Yui terdiam dan menghentikan langkah kakinya. Baru diingatnya sesuatu, dari tadi mereka berjalan tak tentu arah.

6 saudara bangsat (Hiatus) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang