Oke.. Dan disinilah mereka. Mereka udah sampai dihutan tempat mereka akan camping.
Ayato keluar dari bis dengan wajah berseri-seri.
" woah. Baru luarnya aja udah lebat pohonnya yah". Yui juga terkagum. Yap, bis hanya bisa mengantarkan sampai diluar saja. Soalnya mereka bakalan camping ditengah hutan, dan masuk kesana susah kalo pake bis. Dan sisanya, harus jalan kaki kedalam sana.
" Aduh~. Pala gue pusing dan-ummph?! ". Laito yang baru turun langsung menjauh dari kerumunan dan muntah.
" Lo baik-baik aja? ". Tanya Kanato didekat Laito tapi natap kearah lain. Bisa-bisa ikutan muntah juga ntar kalo liat, Pikir Kanato.
" Biasanya lo gak mabuk perjalanan?, tumben? ". Ucap Reiji.
" mana gue tau. Gue aja juga bingung". Ucap Laito lirih.
" mampus lo, kena kurma ama bu Eli tadi kali". Ayato mengoceh.
" Yang bener Karma dodol". Ucap Yui.
" Nah itu maksudnya". Ayato cuma nyengir ganteng.
' untung aing teh tabah, aing teh setrong ! '.
" Nih, buat lo. Untung aja gue bawa tadi, ternyata gak kepake". Subaru menyodorkan tol*ak ang*n ke Laito. Laito meluk Subaru erat.
" Makasih Subaru-kyun~. Kamu pengertian deh ~~". Nah kumat lagi deh lebaynya.
" Oi!!. Lepasin!!". Laito akhirnya melepaskan pelukannya dan terkekeh pelan.
" Hehehe, ternyata Subaru juga mengkhawatirkan ku~".
" K-kata siapa oi?!, gue kagak mau lo sakit. Ntar bikin susah aja! ". Laito tertawa, Subaru memalingkan wajahnya kelain arah masih sebal.
' Tsundere ' . Batin Ayato, Kanato dan Yui bersamaan.
" anak-anak!, ikutin barisan yah!, kita akan jalan sekarang! Dan jangan sampai terpisah yah! ".
" Baik bu!!! ". Mereka pun segera berjalan mengikuti yang lainnya.
" Kira-kira jauh lagi gak yah?". Tanya Laito pada Ayato yang disamping nya.
" Kita kan baru jalan, masa udah nyampe?! ". Laito terkekeh lagi. Ayato menghela nafas lalu mengeluarkan kotak makan takoyakinya.
" Kira-kira berapa menit kita bakalan sampai ke tengah hutan nanti? ". Yui bertanya.
" Tergantung, asalkan kita masih banyak tenaga. Maka beberapa menitpun maka tak apa-apa". Jawab Reiji. Yui ber'oh'ria." Oiiii!!!! M Neko-chan!! ". Yui menoleh kesumber suara. Ah, ternyata Mukami brother's.
" Yo Kontet! ". Yuuma berjalan disamping Ruki. Yui mempoutkan bibirnya kesal.
" Mentang-mentang situ tinggi kayak titan jangan ngejek gue kontet! "." Makanya cepat tinggi dong! Hahahaha!! ".
" Oi!, sialan lo! ".
" Oi, kalian berisik. Diamlah". Shuu berjalan pelan disamping Yui. Yuuma berhenti tertawa tapi masih terkekeh kecil.
" Osashiburi desune, Shuu ". Ucap Yuuma pelan, Shuu hanya membalasnya dengan 'hm'. Lalu hening sesaat.
Sementara itu dibelakang mereka.
" Aish.... Nyamuk ini!, pergi sono!. Mentang-mentang gue cogan jangan dideketin terus tauk!". Laito mengibaskan tangannya kesana-kemari dengan kesal. Berharap nyamuk itu hilang atau terbang menjauh darinya. Ayato tertawa .
KAMU SEDANG MEMBACA
6 saudara bangsat (Hiatus)
FanfictionHiatus dulu nee~~ " berisik, lebih baik kau pindah tempat saja sana dari pada mengganggu orang tidur saja " [ Sakamaki Shuu ] " aku akan mengajarimu kedisiplinan dan sopan santun, dan jika kau membantah aku akan menghukummu dengan cambukku ini " [...