"kyaa!! Dia sangat tampan!!"
Itu benar.."ya tuhaaan.. dia sangat hebat dengan rap-nya itu"
Sekali lagi, itu benar.."wajahnya tetap saja manis meski dia berkelakuan swag and savage seperti itu. Aku ingin sekali mempunyai kekasih sepertinya.."
Aku juga ingin memiliki kekasih sepertinya.. tidak, tidak sepertinya. Aku ingin dia menjadi kekasihku..Tapi, apakah aku bisa memilikinya? Apakah aku bisa menjadi kekasihnya?
Aku, orang biasa sepertiku apa bisa memiliki kekasih seorang idol terkenal sepertinya?
Aku, seorang laki-laki sepertiku, apa bisa memilikinya? Kami sama laki-laki, tapi aku sangat ingin menjadikannya kekasihku.. apa bisa?
_***_
Malam ini, Hoseok berjalan sendiri di gang sepi, gang yang akan membawanya ke rumahnya. Tapi saat asik berjalan, Hoseok melihat tiga laki-laki. Mereka adalah teman Hoseok, yaitu Jimin, Taehyung, dan Jungkook. Hoseok berjalan mendekat ke tiga pemuda tampan itu, dan langkahnya semakin ia percepat setelah mendengar kata "aku juga penggemar AgustD itu".
Jadi mereka bertiga sama dengan Hoseok, sama mengidolakan penyanyi rapper yang bernama panggung 'AgustD' tersebut. Betapa senangnya Hoseok saat mengetahui jika tiga temannya itu juga sama menyukai AgustD, jadi Hoseok bisa bergabung dengan mereka bertiga dan akhirnya memiliki teman.
"hai teman-teman. Sedang apa kalian ada disini? Dan tadi ku dengar kalau kalian juga mengidolakan AgustD ya?" sapa Hoseok saat dia sudah berada di hadapan tiga laki-laki tampan itu.
"bukan urusanmu" jawab Jimin ketus.
"lagi pula jika kami memang penggemar AgustD, kau mau apa?" timpal Jungkook yang tidak kalah ketusnya dengan Jimin.
"aku juga sama, aku juga penggemar AgustD. Jadi bolehkah aku bergabung dengan kalian?"
"tentu saja kau boleh Hoseok..."
"apa katamu, Taehyung? Boleh? Apa tidak salah dengar? Kau mengijinkan si miskin Hoseok ini bergabung dengan kita? Aku tidak sudi jika harus menerimanya di genk ini". Hoseok yang mendengar penuturan Jimin hanya bisa menundukkan kepala, dia tak menyangkal apa yang dikatakan Jimin barusan. Hoseok menerimanya meski itu bertolak belakang dengan fakta.
"a-apa salahnya jika Hoseok bergabung dengan kita, dia 'kan penggemar AgustD sama seperti kita?"
"sudah Jimin bilang 'kan apa masalahnya? Jika kau memilih si miskin itu dari pada kami ya silahkan saja. tapi kau harus keluar dari genk ini" kata Jungkook. Taehyung sebenarnya ingin sekali menerima Hoseok, tapi dia juga tidak ingin keluar dari genk-nya.
"ba-baiklah, aku akan tetap memilih kalian" jawab Taehyung dengan kaku, dan sesekali matanya melirik pemuda manis yang masih menundukkan kepala itu.
"ka-kalau begitu.. a-aku pulang dulu. Maaf menganggu kalian, selamat malam" kata Hoseok tiba-tiba, dia sudah tidak ingin berlama-lama dengan tiga temannya itu. Tunggu, apa masih pantas mereka bertiga itu disebut teman?
Baru dua langkah Hoseok pun terjatuh. Dia terjatuh karena kakinya tersandung kaki Jimin. Itu memang disengaja oleh Jimin untuk menjatuhkan Hoseok. Hoseok sampai bingung, apa salahnya kepada Jimin sehingga Jimin tidak menyukai Hoseok. Apa karena dia lugu dan terlihat seperti orang miskin? Hey! Itu 'kan hanya kelihatannya saja, bukan berarti Hoseok memang miskin. Jimin saja yang tidak tahu fakta kehidupan Hoseok, Jimin menilai dari luar saja, dari cara berpakaiannya Hoseok yang biasa saja. Memangnya jika orang kaya harus terus mengenakan pakaian yang ber-merk mahal?
YOU ARE READING
【️HOPE WORLD】️with〖️Jung Hoseok〗️
Fanfiction^_ 🌸🌻🌸_^ ''Say Hello to my Hope World ^^'' ''I'm your Hope'' ''You're my Hope'' ''Welcome to my Hope World <3'' ^_🌻🌸🌻_^ teruntuk pecinta Jung Hoseok bottom or uke or apapun sinonimnya :'v ya meski ga pecinta Hoseok uke juga gapapa ko kalo mau...