Prolog

164 20 8
                                    

***

"Mati aja lo!" ucap Nabila penuh amarah.

Aila terus menangis, selalu saja seperti ini. Nabila kakaknya selalu begitu padanya. Setiap hari selalu bertengkar. Mamanya yang melihat pun hanya diam saja menyaksikan pertengkaran kedua anaknya itu. Bukankah itu menyakitkan? Ketika tidak ada seorang pun yang memihak pada kita dan justru melimpahkan semua kesalahan pada kita.

Hidup ini tidak adil begitu menurut Aila. Setiap dia berusaha tidak ada yang mau melihatnya. Setiap dia melakukan sesuatu yang baik selalu tidak dianggap. Sekali dia melakukan kesalahan selalu mendapat kemarahan dari semua orang. Hidup ini memang tidak adil bukan? Siapa yang kuat dialah yang berkuasa.

Bagaimana akhir hidupnya? apakah akan bahagia? atau justru menampakan air mata yang berakhir pada kesedihan?

***


See you next part!❤

AilaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang